Jakarta (Antaranews NTB) - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku lega dengan keberhasilan timnya memenangi laga pekan ke-22 Liga Inggris melawan Wolverhampton dengan skor 3-0 di Stadion Etihad, Manchester, inggris, Selasa pagi WIB.
Pasalnya, menurut Guardiola jika mereka kalah Liverpool hampir pasti menjadi juara Liga Inggris.
"Jika kami tidak menang, maka Liverpool pasti juara. Itulah kenapa kami harus menang," kata Guardiola dalam komentar purnalaga yang dicuitkan akun twitter resmi City.
Berkat kemenangan tersebut City tetap membayangi Liverpool dengan jarak empat poin. City berada di urutan kedua klasemen sementara dengan koleksi 53 poin di bawah Liverpool (57).
"Kami meraih angka yang luar biasa setelah apa yang kami lakukan musim lalu. Liverpool tim yang luar biasa dan sejauh ini tampil lebih baik, namun kami harus bersaing hingga akhir," ujar mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen tersebut.
Baca juga: Diwarnai kartu merah, penalti dan gol bunuh diri, Manchester City tekuk Wolverhampton 3-0
Di sisi lain, Guardiola memuji penampilan timnya terutama dalam proses terjadinya gol pembuka keunggulan yang dicetak Gabriel Jesus pada menit ke-10.
"Kami mencetak gol pertama lewat pergerakan dan umpan yang luar biasa, setelahnya kami kerap mencapai sepertiga akhir lapangan dengan mudah namun tak banyak melakukan pergerakan untuk memanfaatkannya," kata Guardiola.
Di laga pekan ke-23, City akan melawat ke markas Huddersfield Town yang baru berpisah dengan pelatihnya David Wagner, sehari setelah Liverpool menjamu Crystal Palace di Anfield pada Sabtu (19/1).
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Inggris, Manchester City dekati Liverpool lagi
Guardiola: Jika kami tak menang Liverpool pasti juara
Ekspresi pelatih Manchester City, Pep Guardiola, saat mendampingi timnya menghadapi Wolverhampton dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Senin (14/1/2019) setempat. (ANTARA/REUTERS/Jon Super).
