Pertamina bantu konservasi Gajah Sumatera dan Elang Bondol

id Pertamina ,Gajah Sumatera,Elang Bondol

Pertamina bantu konservasi Gajah Sumatera dan Elang Bondol

Petugas BKSDA NTB memeriksa kondisi fisik burung elang bondol yang merupakan salah satu dari 1.711 burung yang akan diselundupkan ke Bali secara ilegal. (Foto Antaranews NTB/Awaludin)

Mataram (Antaranews NTB) - PT Pertamina (Persero) membantu upaya konservasi atas satwa yang hampir punah, seperti Gajah Sumatera dan Elang Bondol, dengah biaya senilai Rp1 miliar.

Melalui gelaran tahunan Pertamina Eco Run Desember 2018, Pertamina telah mengumpulkan donasi dari hasil penjualan tiket sebesar Rp1 miliar dan selanjutnya akan dimanfaatkan untuk pelestarian satwa elang bondol dan gajah sumatera, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Kamis.

Donasi untuk Konservasi Gajah Sumatera disalurkan oleh Pertamina kepaa Balai Penelitian Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aek Nauli.

Media Communication Manager Pertamina Arya Dwi Paramita menjelaskan bantuan pelestarian untuk gajah sumatera diperoleh dari donasi Pertamina Eco Run 2018. Ajang tahunan perusahaan bertema "Galang Energi Lestarikan Negeri" ini merupakan bagian dari upaya Pertamina mengajak masyarakat untuk ikut serta melindungi hewan berbelalai khas Sumatera ini.

"Donasi yang diperoleh dari partisipasi masyarakat yang turut serta dalam Pertamina Eco Run akan disalurkan untuk melestarikan dua satwa, yaitu elang bondol dan gajah sumatera, masing-masing sekitar Rp549 juta," katanya.

Menurut Arya, Pertamina melalui Marketing Operation Region (MOR) 1 bekerja sama dengan Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aek Naulik sebagai pemangku Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) di kabupaten Simalungun akan terus melindungi gajah sumatera dengan menetapkan road map yang akan berlangsung dari 2017 hingga 2021.

Mulai 2017, Pertamina telah melakukan penanaman pakan gajah dan transportasi serta menyediakan klinik gajah. Pada 2018 dilanjutkan dengan pemasangan papan informasi, edukasi serta penyediaan sarana dan prasarana galeri. Untuk 2019, pelestarian gajah ini akan berlanjut dengan pembangunan biogas kotoran gajah dan pemberdayaan ekonomi kader kelompok peduli gajah.

"Hingga tahun 2021, Pertamina berharap program CSR Kehati ini akan menciptakan ekosistem alami untuk gajah sumatera berkembang biak," kata Arya.