Mataram (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, hingga saat ini masih menunggu jadwal pemberangkatan Jamaah Calon Haji (JCH) musim haji 1446 Hijriah/2025.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Kasmi di Mataram, Selasa, mengatakan dari informasi sementara pemberangkatan JCH gelombang pertama dimulai 1 Mei 2025.
"Pada 1 Mei, jamaah akan masuk asrama haji dan diberangkatkan ke Tanah Suci pada 2 Mei 2025," katanya.
Akan tetapi, sejauh ini jadwal riil Kota Mataram yang masuk Embarkasi Lombok juga belum dipastikan apakah akan masuk pemberangkatan gelombang pertama atau kedua.
"Begitu juga dengan pembagian kelompok terbang (kloter), kami masih menunggu juga. Tapi kami berharap, jamaah asal Kota Mataram bisa menjadi dua kloter utuh," katanya.
Baca juga: Sebanyak 507 calon haji Mataram sudah lunasi Bipih
Data Kemenag Kota Mataram, jumlah jamaah calon haji Kota Mataram yang akan berangkat musim haji tahun 2025 sebanyak 736 orang. Terdiri atas 725 calon haji dari kuota reguler, 8 orang dari lansia dan 3 orang merupakan PHD (petugas haji daerah).
Dari 736 orang JCH Kota Mataram, sebanyak 547 calon haji sudah melunasi pembayaran biaya perjalanan ibadah haji (Bipih). Sementara sisanya sebanyak 189 calon haji, masih dalam proses mengurus administrasi pelunasan.
"Batas akhir pelunasan Bipih tahap pertama ditetapkan sampai tanggal 14 Maret 2025," katanya.
Baca juga: Sebanyak 739 calon haji di Mataram dapat bimbingan manasik gratis
Menurutnya, sebanyak 189 orang JCH yang belum melunasi Bipih sebagian juga belum mendapatkan surat keterangan istitaah sebagai syarat utama pelunasan Bipih.
Jamaah tersebut ada yang masih menunggu hasil pemeriksaan di rumah sakit, serta ada juga yang sedang melakukan pemeriksaan lanjutan dari puskesmas ke rumah sakit.
"Dari sekian jamaah yang belum istitaah, ada satu orang yang masih diperjuangkan karena dinilai menderita penyakit ginjal. Tapi, kami berharap semua jamaah bisa dapat istitaah dan melunasi Bipih sampai batas akhir pembayaran," katanya.*
Baca juga: Sebanyak 361 calon haji di Mataram sudah istitaah
Baca juga: Mataram dapat 240 kuota cadangan haji di 2025