Persiraja klub Liga 2 datangkan pemain Liga1 Irvan Mofu perkuat lini depan

id Persiraja

Persiraja klub Liga 2 datangkan pemain Liga1  Irvan Mofu perkuat lini depan

Pelatih Persiraja Banda Aceh Hendri Susilo (kanan) didampingi asisten Akhyar Ilyas. Antara Aceh/Media Officer Persiraja

Mataram (ANTARA) - Persiraja, klub Liga 2 yang bermarkas di Banda Aceh, mendatangkan mantan pemain Liga 1 yang pernah membela Persipura Jayapura, Papua, guna memperkuat lini depan dalam menghadapi kompetisi Liga 2 Wilayah Barat.

Pelatih Persiraja Hendri Susilo di Banda Aceh, Senin, mengatakan, pemain depan eks Persipura yang didatangkan tersebut yakni Irvan Yunus Mofu. Irvan Mofu akan menutupi kekurangan pemain di lini depan.

"Kehadiran Irvan Mofu diharapkan dapat menambah daya dobrak Persiraja. Sebelumnya, Persiraja memiliki dua striker, yakni Fahrizal Dillah dan Andre Abubakar," kata dia.

Irvan Yunus Mofu merupakan pemain berusia 28 tahun. Ia adalah pemain kunci di Persipura. Namun, Persipura melepaskannya karena ingin melengkapi kuota tujuh pemain U-23.

Persiraja mulai mengincar pemain dari Liga 1 tersebut untuk mengisi kebutuhan tim mengarungi ketatnya Liga 2 musim 2019. Kehadiran eks pemain Liga 1 merupakan keputusan pelatih Hendri Susilo.

Irvan Yunus Mofu, yang pernah memperkuat Perseru pada Liga 1, ini tiba di Banda Aceh, Sabtu (18/5) malam. Kedatangannya disambut pembina Persiraja Aminullah Usman di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar.

Sebelumnya, Hendri Susilo menyebutkan dirinya masih membutuhkan beberapa pemain untuk menjadikan Persiraja siap berkompetisi di Liga 2. Pemain yang dibutuhkan yakni pemain bertahan dan menyerang.

"Dari dua sesi latihan, saya melihat kondisi anak-anak masih di bawah standar, maka butuh beberapa pemain bertahan dan depan," ujar pelatih asal Sumatera Barat itu.

Sedangkan sektor tengah, sebut Hendri, pemain yang ada masih bisa dimaksimalkan. Namun, bila ada yang lebih baik, tentu kualitas pemain Persiraja akan lebih baik lagi.

"Kalau ingin bersaing di sepak bola profesional harus dengan pemain terbaik. Tapi, persoalannya sekarang, pemain terbaik menjadi rebutan," ungkap Hendri Susilo.

Baca juga: Persiraja genjot fisik pemain hadapi kompetisi Liga 2