"Masih kami rawat dan pemulihan, belum bisa ikut latihan dulu karena kemarin dia kena lagi engkelnya pas jaga bola dari pemain Laos," tutur Syarif saat ditemui di sela sesi latihan timnas di Binh Duong, Vietnam, Selasa.
Gelandang asal Surabaya ini harus menyudahi pertandingan di babak kedua saat mengalami cedera di pergelangan kaki kanan, setelah sebelumnya sempat mengalami takling dari lawan sebanyak empat kali.
Supriadi yang menjadi gelandang-serang andalan di skuat Garuda Nusantara ini kerap diincar pemain lawan karena kepiawaiannya menggiring bola dari tengah lapangan hingga zona lawan secara cepat.
Mantan pemain timnas U-16 ini juga sempat mendapat perlakuan serupa saat Indonesia berhadapan dengan Timor-Leste pada 8 Agustus di Stadion Binh Duong.
Lebih lanjut dokter Syarif menuturukan bahwa Supriadu sudah punya riwayat cedera pergelangan kaki yang didapat saat bermain di Inggris bersama Garuda Select.
Ia pun memperkirakan cedera yang dialami Supriadi kini tidak separah seperti saat berada di Inggris.
"Pas di Inggris kan sudah kena (engkelnya), terus kemarin saat giring bola mungkin kakinya salah pijak atau salah posisi jadi cedera lagi. Semoga besok sudah membaik, perkembangannya juga positif," katanya menerangkan.
