Aparat kerahkan truk angkut pendemo yang bermalam dikantor Gubernur

id Personil Brimob akan melakukan pengamanan

Aparat kerahkan truk angkut pendemo yang bermalam dikantor Gubernur

Personil brimob yang akan digeser untuk melakukan pengamanan di sejumlah kawasan, di sekitar kota Jayapura, Jumat (30/8) pasca aksi demo yang dilaksanakan Kamis (29/8) di Jayapura. (ANTARA News Papua/Evarukdijati)

Mataram (ANTARA) - Kondisi Kota Jayapura terkini aparat keamanan mengerahkan truk untuk mengangkut para pendemo yang bermalam sejak Kamis (29/8), di halaman Kantor Gubernur Papua di Dok II Bawah Jayapura guna menghindari bentrok. 

Kapendam XVII Cenderawasih Letkol CPL Eko Daryanto di Jayapura, Jumat, mengatakan para pendemo mulai diangkut sekitar pukul 09.15 WIT guna mengantisipasi bentrok antara pendemo dengan massa yang mengatasnamakan Paguyuban Nusantara.

Kelompok massa yang mengatas namakan Paguyuban Nusantara itu menolak aksi demo yang digelar Kamis (29/8).

Kodam XVII/Cenderawasih mengimbau agar masyarakat yang tergabung dalam paguyuban tersebut untuk menghentikan aksi sweeping terhadap pelaku aksi demo. Serta meningkatkan pengamanan terhadap objek-objek vital dan membantu Polda Papua dalam rangka pengamanan aksi-aksi demo di lapangan, kata Letkol CPL Eko Daryanto.

Dari hasil pantauan ANTARA di kawasan Distrik Jayapura Selatan dan Distrik Jayapura Utara, perkantoran yang dibakar yakni kantor GraPARI Telkomsel, Kantor Bea Cukai, Kantor Komisi Pemilihan Umum dan DP Tik Papua, serta pelemparan terhadap sejumlah bangunan termasuk kantor Bank Indonesia Papua.

Selain bangunan, kendaraan baik roda dua dan roda empat juga ikut dibakar. Kota Jayapura terkini relatif aman namun aktivitas warga lumpuh.