Karena tak kunjung diaspal, warga tanam pohon di badan jalan

id Pengguna jalan melintasi jalan yang ditanami pohon oleh warga di Desa Pasi Masjid

Karena tak kunjung diaspal, warga tanam pohon di badan jalan

Pengguna jalan melintasi jalan yang ditanami pohon oleh warga di Desa Pasi Masjid, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Minggu (8/9/2019) petang. Aksi ini dilakukan warga karena sejak puluhan tahun silam hingga kini ruas jalan di kawasan tersebut belum pernah dilakukan pengaspalan. (ANTARA/Teuku Dedi Iskandar)

Mataram (ANTARA) - Puluhan warga di Desa Pasi Masjid, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, melakukan aksi protes dengan cara menanam pohon di atas badan jalan karena tidak tahan dengan debu akibat jalan di pinggir Kota Meulaboh belum pernah diaspal.

"Kami terpaksa menanam pohon di atas badan jalan sebagai bentuk sikap protes kepada pemerintah, badan jalan di desa kami belum pernah dilakukan pengaspalan," kata Abdul Majid, tokoh masyarakat Desa Pasi Masjid, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Minggu.

Menurutnya, kondisi tersebut sudah berlangsung sejak puluhan tahun silam dan sampai saat ini ruas jalan di desa mereka yang berada di pinggir pusat ibu kota Kabupaten Aceh Barat tersebut, sama sekali belum pernah mendapatkan perhatian serius dari instansi terkait.

Masyarakat berharap persoalan tersebut segera mendapatkan perhatian pemerintah, sehingga warga di daerah tersebut tidak lagi menghirup debu saat beraktivitas.

Dampak belum dilakukan pengaspalan tersebut menyebabkan aktivitas perekonomian masyarakat di daerah itu ikut terganggu, karena hasil kebun warga tidak bisa dijual secara maksimal.

"Kami berharap agar jalan di desa kami segera diaspal," kata Abdul Majid menambahkan.

Ia bersama warga mengaku akan terus menanam pohon di atas badan jalan sehingga aspirasi mereka didengarkan oleh pemerintah.