Atlet-atlet bulu tangkis di Makassar mengheningkan cipta untuk BJ Habibie

id Para peserta ajang Astec Open 2019 di GOR Dafest Makassar

Atlet-atlet bulu tangkis di Makassar mengheningkan cipta untuk BJ Habibie

Para peserta ajang Astec Open 2019 di GOR Dafest Makassar, Sulawesi Selatan melakukan hening cipta sebelum pertandingan dimulai, Kamis, (12/9).ANTARA/HO/Humas Pemprov Sulsel

Mataram (ANTARA) - Atlet-atlet bulu tangkis yang menjadi peserta turnamen Astec Open 2019 di GOR Dafest Makassar, Kamis, melakukan hening cipta sesaat sebelum pertandingan atas wafatnya Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie.

BJ Habibie yang kelahiran Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 tersebut meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada Rabu (11/9) pukul 18:05 WIB. Sebelumnya Habibie telah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak 1 September lalu.

"Sebelum pertandingan dimulai pada hari ketiga ajang ini, seluruh peserta pelatih, ofisial dan penonton bersama-sama mengheningkan cipta dan mendoakan Presiden ketiga  Indonesia BJ Habibie yang meninggal dunia kemarin," kata Ketua Pengprov PBSI Sulawesi Selatan Devo Khaddafi di Makassar, Kamis.

Terlihat pula sejumlah orang tua atau ibu atlet yang hadir mendampingi anaknya meneteskan air mata pada saat hening cipta ini dilaksanakan.

Menurut dia, kegiatan hening cipta ini memang sengaja dilakukan sebelum pertandingan agar para bibit-bibit muda bulu tangkis ini dapat mengerti tentang penghormatan bagi mereka yang telah berjuang bagi Indonesia.

"Anak-anak kita harus diajarkan sedari kecil tentang rasa kebangsaan, patriotisme dan semangat ke-Indonesiaan agar mereka tumbuh menjadi Insan-insan pembela bangsa dan negara Indonesia " ujar Devo.