Pemain timnas Vietnam tidak sabar hadapi Indonesia

id timnas vietnam,timnas indonesia,kualifikasi piala dunia

Pemain timnas Vietnam tidak sabar hadapi Indonesia

Pelatih timnas Vietnam Park Hang-Seo (kanan) dan pemain timnas Vietnam Nguyen Van Toan memberikan keterangan kepada media di Sanur, Bali, Senin (14/10/2019), sebelum laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia kontra Indonesia. Pertandingan itu berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10). (Michael Siahaan)

Sanur, Bali (ANTARA) - Para pemain tim nasional Vietnam, tidak sabar untuk menghadapi Indonesia di laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, kata penyerang Nguyen Van Toan.

Dalam konferensi pers di Sanur, Bali, Senin, Van Toan menegaskan dia dan rekan-rekannya ingin merebut tiga poin dari pertandingan yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10) mulai pukul 18.30 WIB tersebut.

“Semua pemain siap. Kami sudah melakukan persiapan untuk laga besok,” ujar pesepak bola berusia 23 tahun tersebut.

Menurut Van Toan, kemenangan skuatnya dengan skor 1-0 dari Malaysia di laga sebelumnya, Kamis (10/10), menjadi modal yang bagus untuk menaklukkan Indonesia.

Pemain yang merumput untuk klub Hoang Anh Gia Lai di Liga Vietnam itu semakin percaya diri setelah menilai dirinya bermain baik dalam pertandingan melawan Malaysia tersebut meski tidak mencetak gol.

“Performa saya cukup bagus di laga itu. Saya akan bekerja keras untuk mendapatkan tiga poin dari pertandingan melawan Indonesia,” tutur Van Toan.

Nguyen Van Toan sendiri baru mencatatkan penampilan perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022 saat menghadapi Malaysia. Ketika Vietnam imbang 0-0 dengan Thailand di pertandingan perdana Grup G, Van Toan tidak masuk dalam daftar susunan pemain.

Tim nasional Vietnam membutuhkan tiga angka penting di pertandingan tandang versus Indonesia demi memuluskan jalan ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Anak-anak asuh pelatih Park Hang-Seo kini menduduki peringkat ketiga Grup G dengan empat poin dari dua pertandingan. Sementara Indonesia menghuni posisi kelima atau juru kunci klasemen Grup G dengan nol poin hasil tanpa kemenangan dari tiga laga.