Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan bahwa perbuatan korupsi dapat memotong urat nadi kehidupan bangsa.
"Sebenarnya korupsi itu memotong urat nadi kehidupan bangsa. Kekayaan negara itu kan nadi, tubuh bangsa Indonesia. Kalau korupsinya banyak berarti nadinya dipotong-potong," ucap Mahfud usai menghadiri puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2019 di gedung KPK, Jakarta, Senin.
Selain itu, kata Mahfud, peringatan Hakordia 2019 juga sebagai momentum bersama untuk sama-sama mencegah korupsi.
"Untuk menyadarkan kita semua untuk mencegah dan menindak tentu saja setiap pelanggaran atau setiap korupsi yang terjadi," ucap Mahfud.
Puncak peringatan Hakordia 2019 juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Wapres menegaskan, upaya pemberantasan korupsi harus dihadapi dan dilawan bersama-sama, antara pemerintah dengan lembaga masyarakat antikorupsi hingga kerja sama internasional.
"Korupsi merupakan musuh bersama, harus dihadapi dan dilawan bersama oleh seluruh entitas yang ada, baik di dalam negeri maupun melalui dukungan kerja sama internasional," kata Wapres.
Korupsi merupakan suatu kejahatan sistemik dan berdampak serius pada pembangunan di Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah akan terus melakukan langkah perbaikan regulasi dan tata kelola pemerintahan guna meminimalkan praktik korupsi, kata Wapres.
Berita Terkait
Ganjar-Mahfud akan bertemu Megawati pekan depan
Sabtu, 13 April 2024 5:04
Mahfud menilai wajar MK tolak permohonan
Kamis, 4 April 2024 5:09
Kapolri siap hadir bila diminta MK ke sidang PHPU
Selasa, 2 April 2024 20:08
Yusril yakin MK akan menolak permohonan Ganjar-Mahfud
Rabu, 27 Maret 2024 18:55
Ganjar-Mahfud tuntut diskualifikasi Prabowo-Gibran dan pemilu ulang
Selasa, 26 Maret 2024 12:05
Mahfud akan ketemuu Ganjar usai KPU RI umumkan hasil pemilu
Rabu, 20 Maret 2024 10:36
KPU telah sahkan suara 33 provinsi sampai hari ke-19 rekapitulasi
Senin, 18 Maret 2024 3:38
KPU mengesahkan Prabowo-Gibran unggul di Kalimantan Timur
Rabu, 13 Maret 2024 5:12