Rodgers memastikan Leicester tak akan jor-joran belanja pemain

id Brendan Rodgers ,Leicester City, Jendela Transfer Januari

Rodgers memastikan Leicester tak akan jor-joran belanja pemain

Manajer Leicester City Brendan Rodgers. (AFP/JOSE JORDAN)

Jakarta (ANTARA) - Manajer Leicester City Brendan Rodgers menyatakan klubnya akan aktif pada bursa transfer bulan depan, namun fondasi yang dituju timnya adalah mendapatkan pemain muda haus prestasi dengan harga terjangkau untuk digembleng lagi agar klub ini tetap ada di puncak Liga Premier.

Tim asuhan Rodgers masih menempati peringkat kedua setelah menang 2-1 melawan West Ham Sabtu pekan lalu yang membuat Manuel Pellegrini diakhiri kontraknya di London Stadium, dan sekaligus membuktikan banyaknya talenta yang dimiliki Leicester.

Pemain-pemain muda seperti Hamza Choudhury, Marc Albrighton dan James Justin masuk bermain dan membuktikan diri mampu menjadi pelapis yang membuat timnya mengungguli West Ham.



Rodgers diperkirakan akan menurunkan kembali sejumlah pemain senior saat bertandang ke Newcastle pada Tahun Baru, tetapi manajer Leicester itu tahu pasti agar tetap kompetitif maka klubnya harus menggembleng bibit dari negeri sendiri dan luar Inggris.

"Sepanjang waktu yang kami ingin lakukan adalah mengembangkan pemain seandainya kami ingin terus bersaing dengan pemain-pemain Manchester City dan Liverpool," kata Rodgers.

"Kami tahu kami membutuhkan kualitas ekstra dan profil pemain berbeda tapi itu bertahap. Kami bukan klub yang gampang mengeluarkan dan membelanjakan 80 juta pound, 90 juta pound untuk seorang pemain. Klub ini tak bisa seperti itu."

"Kami harus memasukkan pemain-pemain tipikal tertentu, mengembangkan dia dan membiarkan dia tumbuh dengan cara kami. Itulah alasan saya ada di sini, untuk berusaha membantu pengembangan pemain dan tim serta menciptakan kultur yang mudah-mudahan membuat kami berkelanjutan dalam sepak bola Inggris."



"Kami sudah punya beberapa pemain fantastis tetapi sudah tentu semua orang ingin meningkat. Pemain itu harus terjangkau dan siap untuk hal itu," kata Rodgers dalam laman express.co.uk.

Justin, bek berusia 22 tahun yang cekatan yang dibeli dari Luton musim panas lalu seharga 6 juta pound, adalah salah satu contoh bagaimana Leicester mengelola strategi transfer pemainnya.

Rodgers memastikan Leicester memang akan aktif pada bursa transfer Januari. "Tetapi itu bukan pemikiran terakhir saya. Ini menyangkut fokus kepada pemain-pemain yang saya punya, berusaha meningkatkan mereka, membuat mereka lebih baik, membantu mereka, kemudian jika kami mendapatkan pemain Januari nanti, ya bagus."

"Jika tidak, Anda bisa lihat (pertandingan melawan) West Ham, betapa dalamnya skuat kami, dan kami punya banyak pemain muda yang akan terus meningkat," tutup Rodgers.