Mataram (ANTARA) - Dinas Perhubungan Nusa Tenggara Barat (NTB) mengimbau seluruh pengelola jasa angkutan penyeberangan untuk meningkatkan kewaspadaan karena gelombang tinggi diprakirakan menyambangi wilayah perairan NTB.
"Kita sudah memberikan imbauan-imbauan, khusus angkutan laut seperti kapal-kapal feri maupun perahu kecil yang melayani rute-rute destinasi pariwisata untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap gelombang tinggi di laut," kata Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Bayu Windia di Mataram, Selasa.
Menurut Bayu, dinas terus berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta otoritas lain terkait transportasi laut termasuk syahbandar untuk terus memantau kondisi cuaca di perairan NTB.
"Tetap perhatikan imbauan BMKG dan syahbandar," katanya.
Menurut dia, sejauh ini kondisi cuaca dan gelombang belum sampai mengganggu lintas pelayaran di NTB.
"Belum ada penutupan operasi pelabuhan. Kalaupun itu ada, sifatnya hanya buka tutup," katanya.
BMKG Stasiun Bandara Internasional Lombok telah menyampaikan peringatan dini cuaca ekstrem di NTB.
Hujan lebat disertai angin kencang berpotensi melanda beberapa wilayah di NTB hingga 8 Januari 2020.
BMKG juga mengimbau warga mewaspadai potensi banjir, tanah longsor, angin kencang, dan gelombang tinggi selama kurun itu.
Berita Terkait
NTB jajaki penerbangan langsung Australia-Lombok
Jumat, 18 Agustus 2023 21:54
Polda NTB memeriksa 30 saksi kasus pengadaan kapal kayu Rp3,9 miliar di Bima
Rabu, 8 Februari 2023 18:07
Dishub NTB memastikan kesiapan transportasi angkut penonton WSBK
Minggu, 31 Oktober 2021 15:19
Dishub NTB menyiapkan lima koridor transportasi penonton World Superbike
Senin, 18 Oktober 2021 20:38
NTB meluncurkan angkutan umum pendukung lima KSPN Lombok
Senin, 26 Juli 2021 22:36
Dishub NTB memastikan transportasi laut aman selama PPKM
Senin, 12 Juli 2021 0:14
Dishub: Kemenhub-Kedubes Australia mengapresiasi bus ramah disabilitas NTB
Kamis, 19 November 2020 15:03
NTB mewaspadai belasan titik rawan kemacetan libur Natal dan tahun baru
Senin, 23 Desember 2019 22:42