Jakarta (ANTARA) - Lille meminta otoritas Liga Prancis (LFP) agar mendesak Dijon meningkatkan tingkat kekedapan suara ruang ganti pemain di stadionnya setelah makian pelatih Christophe Galtier di ruang ganti itu terdengar wartawan yang berada di ruang lain. Saat itu Galtier terdengar menyamakan Dijon dan beberapa tim lainnya dengan tim kelas warung kopi.
Media setempat Le Bien Public pada Sabtu melaporkan, Lille mengutarakan permintaan itu setelah kalah 0-1 dari Dijon di pertandingan Ligue 1 akhir pekan lalu.
Para wartawan di ruang jumpa pers mengaku bisa mendengar Galtier memaki para pemainnya di ruang ganti pemain setelah pertandingan melawan Dijon itu selesai.
Reuters melaporkan, saat itu Galtier terdengar mengumpat, "Kita kalah dari tim-tim pub! Amiens, Reims, Toulouse!"
Galtier kemudian meminta maaf untuk perkataannya itu dengan mengatakan yang dia maksudkan adalah tim-tim itu sedang berjuang untuk bertahan dalam liga elite sepak bola Prancis.
Berita Terkait
PSG ditahan imbang tanpa gol lawan AS Monaco
Sabtu, 2 Maret 2024 8:08
Presiden PSG beri ultimatum Kylian Mbappe
Kamis, 6 Juli 2023 6:40
Luis Enrique jadi pelatih baru Klub Paris Saint-Germain
Kamis, 6 Juli 2023 5:56
Lionel Messi kembali berlatih bersama PSG
Senin, 8 Mei 2023 20:18
Messi pecahkan rekor kontribusi seribu gol
Minggu, 9 April 2023 19:38
Liga Prancis: PSG telan kekalahan 0-2 dari Rennes di kandang sendiri
Senin, 20 Maret 2023 7:52
Tendangan bebas Messi menangkan PSG 4-3 atas Lille
Senin, 20 Februari 2023 6:11
Gol Messi dan Achraf bawa PSG lawan Toulouse menang 2-1
Minggu, 5 Februari 2023 7:36