Gagal gabung Atletico, Cavani bertahan di PSG

id Edinson Cavani,PSG,Liga Prancis,Atletico Madrid,Chelsea,Manchester United,transfer pemain

Gagal gabung Atletico, Cavani bertahan di PSG

Pemain Paris St Germain Edinson Cavani dan Julian Draxler melakukan penjagaan terhadap pemain ESA Linas-Montlhery Gratien Tsota pada Liga Perancis, di Stade Robert Bobin, Bondoufle, Perancis, Minggu (5/2/2020). Paris St Germain menang banyak 6 - 0 atas ESA Linas-Montlhery. ANTARA FOTO/REUTERS/Christian Hartmann/ama

Jakarta (ANTARA) - Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan tidak akan melepas penyerang Edinson Cavani di bursa transfer Januari, meski pemain timnas Uruguay itu meminta untuk meninggalkan klub Prancis tersebut.

Penyerang berusia 32 tahun itu meminta untuk dilepas PSG di tengah minat dari klub Spanyol Atletico Madrid. Namun, PSG tidak berencana menjual pencetak gol terbanyak sepanjang masa mereka bulan ini.

Juara Prancis tersebut juga beralasan bahwa mereka belum menemukan penawaran yang cocok untuk Cavani.

Kontrak mantan pemain Napoli tersebut akan berakhir enam bulan lagi dan ia telah dikaitkan dengan klub seperti Manchester United dan Chelsea.

Pelatih Chelsea Frank Lampard menyebut Cavani seorang "pemain hebat" setelah klubnya dikaitkan dengan sang pemain pada awal bulan ini.

Menit bermain Cavani terbatas musim ini setelah kedatangan Mauro Icardi dengan status pinjaman selama satu musim dari Inter Milan di bursa transfer musim panas.

"Kami tidak mencapai kesepakatan dengan siapa pun," kata direktur olahraga PSG, Leonardo kepada L'Equipe.

"Kami tidak pernah berpikir untuk menjualnya. Pada satu titik kami membuka negosiasi, tetapi tidak ada kesepakatan yang tercapai. Kariernya enam setengah tahun di sebuah klub, itu tidak akan dihapus dalam perundingan selama dua pekan."

Pelatih PSG, Thomas Tuchel juga menambahkan bahwa Cavani dalam kondisi baik dan perlu mendapatkan kepercayaan diri dan ritmenya lagi.