Kuala Lumpur (ANTARA News) - Negara Bagian Negeri Sembilan Malaysia menolak golongan lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) karena bertentangan dengan ajaran Islam sebagai agama resmi negara ini.

"Penolakan juga juga karena norma yang bertentangan dengan adat dan budaya masyarakat di negeri dan negara ini terutama Melayu," kata Menteri Besar Negeri Sembilan Aminuddin Harun di Seremban, Senin.

Dia mengatakan Negeri Sembilan tidak akan menghalalkan semua gerakan atau tuntutan golongan LGBT di negeri ini.

"Mereka boleh komentar apa saja mengenai pendirian ini, tetapi kita perlu tegas karena budaya masyarakat keseluruhan dan Islam sebagai agama resmi mengikuti aturan perlu dihormati," katanya sebagaimana dilansir Harian Metro.

Baca juga: Imigrasi Malaysia tolak kedatangan peserta pertemuan gay

Aminuddin mengemukakan hal itu pada jumpa pers usai meresmikan Majelis Perjumpaan Ketua dan Sekretaris Masjid bersama Menteri Besar di Seremban.

Menteri di Jabatan Perdana Menteri Datuk Dr Mujahid Yusof Rawa dalam satu pernyataan memohon maaf dan menarik pernyatan pers yang kurang sesuai saat jumpa pers dengan wakil transgender, Nisha Ayub, Jumat lalu.

Mujahid menyadari pernyataannya telah menimbulkan kekeliruan di kalangan masyarakat terutama mengenai penggunaan toilet umum untuk transgender dan beberapa masalah lain

Sebelumnya dia meminta masyarakat agar tidak mendiskriminasi golongan transgender.

 

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2018