"Selamat kepada Kampung Maluang. Kampung ini pertama kali yang saya launching (luncurkan) jadi kampung bebas pornografi," kata Yohana dalam acara pencanangan desa/kelurahan bebas pornografi anak di Desa Maluang, Selasa.
Dia berharap Maluang bisa menjadi model bagi kampung-kampung lain di Kabupaten Berau dan Provinsi Kalimantan Timur.
"Semoga dengan adanya penghargaan-penghargaan yang didapat di kampung ini, maka suatu saat kampung ini bisa menuju kampung yang ramah terhadap anak dan perempuan di Indonesia," ujarnya.
Dia mengatakan anak-anak harus diselamatkan dari pornografi, kekerasan dan diskriminasi. "Kita harus selamatkan mereka karena mereka adalah generasi masa depan dari kampung ini maupun Kabupaten Berau," tuturnya.
Yohana mengatakan dukungan besar warga akan menjadikan Kampung Maluang sebagai kampung layak anak. "Ini salah satu embrio, membawa kampung ini menuju kampung layak anak," katanya.
Dalam deklarasi bersama, warga Maluang menyatakan siap membebaskan kampung mereka dari pornografi.
"Kami selaku pemerintah kampung, tokoh masyarakat, tokoh agama, perwakilan anak kampung. Kampung Maluang menyatakan siap mewujudkan Kampung Maluang menjadi kampung bebas pornografi anak lewat kebijakan pemerintah kampung dan mewujudkan dalam kegiatan-kegiatan yang ada di masyarakat," demikian antara lain isi deklarasi yang jiga ditandatangani oleh Menteri Yohana dan Wakil Bupati Berau Agus Tantomo.
Baca juga: Sudah ada 10.210 sekolah ramah anak
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
