Yogyakarta (ANTARA) - Kepala Bidang Humas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta Kombes Pol Yuliyanto menyebutkan hingga pukul 19:00 WIB jumlah korban yang tewas akibat hanyut di Sungai Sempor Sleman bertambah menjadi lima orang
"Jadi dalam peristiwa ini data sementara yang masuk korban meninggal 5 siswa," kata Yuliyanto di Yogyakarta, Jumat.
Yuliyanto mengatakan dari lima korban meninggal dunia tersebut empat di antaranya adalah SA kelas 8 warga Sumberejo, A kelas 7 warga Ngentak, NA kelas 8 warga Kembang Arum, L warga Kembang Arum.
Sedangkan satu korban meninggal lainnya belum diketahui identitasnya dan hingga kini masih berada di Rumah Sakit Puri Husada, Sleman.
Yulianto mengatakan dalam peristiwa hanyutnya sejumlah siswa SMP Negeri Turi, Sleman, di Sungai Sempor, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, polisi sudah mengerahkan Tim SAR dari Sabhara Polda DIY, Polres, Polsek dan SAR Polairud.
"Jadi dalam peristiwa ini data sementara yang masuk korban meninggal 5 siswa," kata Yuliyanto di Yogyakarta, Jumat.
Yuliyanto mengatakan dari lima korban meninggal dunia tersebut empat di antaranya adalah SA kelas 8 warga Sumberejo, A kelas 7 warga Ngentak, NA kelas 8 warga Kembang Arum, L warga Kembang Arum.
Sedangkan satu korban meninggal lainnya belum diketahui identitasnya dan hingga kini masih berada di Rumah Sakit Puri Husada, Sleman.
Yulianto mengatakan dalam peristiwa hanyutnya sejumlah siswa SMP Negeri Turi, Sleman, di Sungai Sempor, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, polisi sudah mengerahkan Tim SAR dari Sabhara Polda DIY, Polres, Polsek dan SAR Polairud.