Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Nyawa MTL (19), warga Desa Pohgading, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur, nyaris melayang akibat dihajar massa karena tertangkap tangan mencuri empat tabung gas 3 kilogram di Gelumpang Desa Suralaga, Senin (27/7) pukul 13.40 WITA.
Nyawa pelaku berhasil tertolong dengan kedatangan anggota Polsek Suralaga dan langsung mengamankan pelaku untuk menjalankan proses hukum lebih lanjut.
Kapolsek Suralaga Ipda Nicolas Usman yang dikonfirmasi, Selasa, membenarkan adanya pelaku pencurian tabung gas di wilayah Kelumpang Desa Suralaga.
"Saat beraksi, pelaku sempat dihajar massa hingga nyaris tewas, karena tertangkap tangan saat melakukan aksinya, oleh korban," ucapnya.
Namun pelaku berhasil diselamatkan oleh anggota Polsek yang datang ke TKP berkat laporan warga.
"Kita berhasil selamatkan pelaku dari amuk massa, dan langsung di amankan ke polsek untuk di proses penyidikan," katanya.
Menurut Nicolas, kronologis aksi pelaku, sekitar pukul 13.00 WITA Senin (27/7) sebelum melakukan aksinya, pelaku pura-pura berhenti di kios gas LPG milik Hanafi warga Gelumpang Desa Suralaga kecamatan Suralaga.
Melihat kios terbuka dan sepi, pelaku langsung masuk ke dalam kios, dan mengambil empat tabung gas LPG, namun aksi pelaku sempat dilihat oleh korban yang berada di dalam rumahnya yang tidak jauh dari kios.
Korban yang merasa curiga melihat sekelebat bayangan orang yang masuk ke dalam kiosnya, dan mengangkat tabung gas dan dinaikkan ke dalam sepeda motor pelaku.
Korban pun langsung cepat-cepat memakai bajunya dan langsung ke luar.
Pelaku yang sempat melihat korban langsung tancap gas.
Korban berusaha mengejar dan berhasil menarik sepeda motor pelaku hingga terjatuh. warga yang melihat pelaku terjatuh langsung menghakimi pelaku hingga nyaris tewas
"Saat pelaku diamuk massa, petugas datang dan mengamankan pelaku dari kerumunan massa, dan langsung di halaman ke polsek," katanya.
Nyawa pelaku berhasil tertolong dengan kedatangan anggota Polsek Suralaga dan langsung mengamankan pelaku untuk menjalankan proses hukum lebih lanjut.
Kapolsek Suralaga Ipda Nicolas Usman yang dikonfirmasi, Selasa, membenarkan adanya pelaku pencurian tabung gas di wilayah Kelumpang Desa Suralaga.
"Saat beraksi, pelaku sempat dihajar massa hingga nyaris tewas, karena tertangkap tangan saat melakukan aksinya, oleh korban," ucapnya.
Namun pelaku berhasil diselamatkan oleh anggota Polsek yang datang ke TKP berkat laporan warga.
"Kita berhasil selamatkan pelaku dari amuk massa, dan langsung di amankan ke polsek untuk di proses penyidikan," katanya.
Menurut Nicolas, kronologis aksi pelaku, sekitar pukul 13.00 WITA Senin (27/7) sebelum melakukan aksinya, pelaku pura-pura berhenti di kios gas LPG milik Hanafi warga Gelumpang Desa Suralaga kecamatan Suralaga.
Melihat kios terbuka dan sepi, pelaku langsung masuk ke dalam kios, dan mengambil empat tabung gas LPG, namun aksi pelaku sempat dilihat oleh korban yang berada di dalam rumahnya yang tidak jauh dari kios.
Korban yang merasa curiga melihat sekelebat bayangan orang yang masuk ke dalam kiosnya, dan mengangkat tabung gas dan dinaikkan ke dalam sepeda motor pelaku.
Korban pun langsung cepat-cepat memakai bajunya dan langsung ke luar.
Pelaku yang sempat melihat korban langsung tancap gas.
Korban berusaha mengejar dan berhasil menarik sepeda motor pelaku hingga terjatuh. warga yang melihat pelaku terjatuh langsung menghakimi pelaku hingga nyaris tewas
"Saat pelaku diamuk massa, petugas datang dan mengamankan pelaku dari kerumunan massa, dan langsung di halaman ke polsek," katanya.