Mataram (ANTARA) - Seorang anak perempuan bernama Aysha yang terlibat dalam kecelakaan maut bersama ibunya Nati (31), di simpang empat Jalan Bung Hatta, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, tewas.
"Korban anak meninggal dunia di tempat kejadian," kata Kasat Lantas Polresta Mataram Kompol Imam Maladi di Mataram, Rabu.
Dia menjelaskan, kecelakaan maut itu terjadi ketika kendaraan roda dua yang dikendarai Nati bersama putrinya melaju dari arah Barat ke Timur.
Saat itu, Nati hendak pulang ke rumahnya di wilayah Monjok Culik, Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.
Bersamaan dengan kendaraannya yang melintas di simpang empat, sebuah truk warna hijau melaju dari arah Selatan ke Utara.
Truk yang dikemudikan Mahpud (40), warga Ombe Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, itu langsung menabrak kendaraan Nati.
Akibatnya, Nati lepas kendali hingga terpental dari kendaraannya bersama anaknya yang dinyatakan tewas usai kejadian.
Tindak lanjut dari kecelakaaan itu, pihak kepolisian telah mengamankan dua kendaraan yang terlibat dalam insiden tersebut.
Olah tempat kejadian perkara (TKP) juga menjadi rangkaian polisi dalam menyelidiki penyebab dari kecelakan maut yang menewaskan seorang anak yang diduga masih berusia balita.
"Pengemudi truk turut kita amankan juga untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.
"Korban anak meninggal dunia di tempat kejadian," kata Kasat Lantas Polresta Mataram Kompol Imam Maladi di Mataram, Rabu.
Dia menjelaskan, kecelakaan maut itu terjadi ketika kendaraan roda dua yang dikendarai Nati bersama putrinya melaju dari arah Barat ke Timur.
Saat itu, Nati hendak pulang ke rumahnya di wilayah Monjok Culik, Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.
Bersamaan dengan kendaraannya yang melintas di simpang empat, sebuah truk warna hijau melaju dari arah Selatan ke Utara.
Truk yang dikemudikan Mahpud (40), warga Ombe Baru, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, itu langsung menabrak kendaraan Nati.
Akibatnya, Nati lepas kendali hingga terpental dari kendaraannya bersama anaknya yang dinyatakan tewas usai kejadian.
Tindak lanjut dari kecelakaaan itu, pihak kepolisian telah mengamankan dua kendaraan yang terlibat dalam insiden tersebut.
Olah tempat kejadian perkara (TKP) juga menjadi rangkaian polisi dalam menyelidiki penyebab dari kecelakan maut yang menewaskan seorang anak yang diduga masih berusia balita.
"Pengemudi truk turut kita amankan juga untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.