Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - RF (26), warga Desa Beleka Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah, babak belur dihajar warga karena tertangkap basah saat mencuri handphone anak kecil di Dusun Rempung, Desa Langko, Kecamatan Janapria, Senin (3/5) pukul 12.00 WITA.
Kapolsek Janeperia, Iptu H Muhdan mengatakan, peristiwa tindak pidana pencurian itu berawal saat korban Lutvia (6) sedang main HP di berugak pinggir jalan depan rumahnya.
Selanjutnya, pelaku tiba-tiba datang memarkirkan kendaraannya dan mengambil HP yang dipegang oleh korban.
"Saat itu korban sedang tiduran main HP di berugak pinggir jalan depan rumahnya," ujarnya.
Aksi pelaku tersebut dilihat oleh ibu korban yang sedang berada di dalam kios, sehingga berlari ke luar mengejar pelaku yang telah menaiki sepeda motornya dan dapat memegang bajunya.
"Ibu korban sempat terseret 20 meter dan pelaku terjatuh," katanya.
Mendengar teriakan korban dan warga yang melihat kejadian tersebut langsung berhamburan menangkap pelaku dan menghakimi pelaku sampai babak belur.
"Pelaku sempat dihakimi warga," katanya.
Labih lanjut ia menjelaskan, beruntung pelaku bisa diselamatkan dari amukan warga oleh anggota yang sedang melintas melakukan patroli di TKP.
"Pelaku dan barang bukti berupa HP dan sepeda motor telah dibawa ke Polsek untuk proses hukum lebih lanjut," katanya.
Kapolsek Janeperia, Iptu H Muhdan mengatakan, peristiwa tindak pidana pencurian itu berawal saat korban Lutvia (6) sedang main HP di berugak pinggir jalan depan rumahnya.
Selanjutnya, pelaku tiba-tiba datang memarkirkan kendaraannya dan mengambil HP yang dipegang oleh korban.
"Saat itu korban sedang tiduran main HP di berugak pinggir jalan depan rumahnya," ujarnya.
Aksi pelaku tersebut dilihat oleh ibu korban yang sedang berada di dalam kios, sehingga berlari ke luar mengejar pelaku yang telah menaiki sepeda motornya dan dapat memegang bajunya.
"Ibu korban sempat terseret 20 meter dan pelaku terjatuh," katanya.
Mendengar teriakan korban dan warga yang melihat kejadian tersebut langsung berhamburan menangkap pelaku dan menghakimi pelaku sampai babak belur.
"Pelaku sempat dihakimi warga," katanya.
Labih lanjut ia menjelaskan, beruntung pelaku bisa diselamatkan dari amukan warga oleh anggota yang sedang melintas melakukan patroli di TKP.
"Pelaku dan barang bukti berupa HP dan sepeda motor telah dibawa ke Polsek untuk proses hukum lebih lanjut," katanya.