Lombok Barat (ANTARA) - Anak hilang yang dilaporkan hilang di Pantai Kerandangan I, Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar, Lombok Barat (Lobar), Nusa Tenggara Barat, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Senin (28/2), sekitar pukul 00.50 Wita.
Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK melalui Kapolsek Batulayar Kompol Priyo Suhartono, mengatakan sebelumnya pihak keluarga korban melaporkan tentang anak hilang ke Polsek Batulayar.
"Berdasarkan keterangan, korban bersama keluarganya, termasuk ibu korban pergi ke ke pantai kerandangan 1 untuk berlibur, pada Minggu (27/2). Kemudian pada pukul 16.00 Wita, baru disadari bahwa korban berinisial MR dinyatakan hilang," katanya.
Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batulayar. Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi telungkup di seputaran danau yang ada di pantai kerandangan.
Korban di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk di lakukan pemeriksaan medis.
Kapolsek Batulayar Kompol Priyo Suhartono mengimbau kepada para orang tua agar selalu memperhatikan anak-anak bila berlibur ke pantai.
"Jangan sampai terlepas dari pengawasan orang tua, peristiwa anak hilang ini kerap terjadi karena kurangnya pengawasan orang tua," ujarnya.
Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK melalui Kapolsek Batulayar Kompol Priyo Suhartono, mengatakan sebelumnya pihak keluarga korban melaporkan tentang anak hilang ke Polsek Batulayar.
"Berdasarkan keterangan, korban bersama keluarganya, termasuk ibu korban pergi ke ke pantai kerandangan 1 untuk berlibur, pada Minggu (27/2). Kemudian pada pukul 16.00 Wita, baru disadari bahwa korban berinisial MR dinyatakan hilang," katanya.
Keluarga korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batulayar. Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi telungkup di seputaran danau yang ada di pantai kerandangan.
Korban di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk di lakukan pemeriksaan medis.
Kapolsek Batulayar Kompol Priyo Suhartono mengimbau kepada para orang tua agar selalu memperhatikan anak-anak bila berlibur ke pantai.
"Jangan sampai terlepas dari pengawasan orang tua, peristiwa anak hilang ini kerap terjadi karena kurangnya pengawasan orang tua," ujarnya.