Samarinda (ANTARA) - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengapresiasi kerja keras para pemainnya meredam ambisi tuan rumah Borneo FC untuk membalas kekalahan pada laga final leg kedua Piala Presiden 2022 di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu malam.
"Kunci dari keberhasilan kami pada laga final ini adalah kerja keras para pemain," kata Eduardo Almeida usai pertandingan. Pada laga tersebut, tim berjuluk Singo Edan berhasil menahan imbang Borneo FC dengan skor 0-0, Namun Arema masih unggul dalam agregat gol karana para leg pertama bisa menang dengan skor tipis 1-0 saat bermain di Stadion Kanjuruhan Malang.
Keunggulan agregat gol membawa Arema meraih gelar juara Piala Presiden 2022, dan sekaligus merupakan gelar ketiganya di ajang yang sama. "Piala ini merupakan keberhasilan kita semuanya baik para pemain, manajemen, suporter dan keluarga,"kata Eduardo Almeida.
Dia mengungkapkan target tim Arema pada ajang pra musim ini adalah meraih gelar juara, sehingga saat tim telah melalui babak final maka semua pemain telah fokus untuk memenangi pertandingan.
Baca juga: Arema FC menang leg pertama semifinal di kandang PSIS
Baca juga: Pelatih Milomir sebut Borneo layak menang lawan Arema
"Kami datang ke Samarinda ini datang dengan modal kemenangan tipis, maka dari itu kami harus bekerja keras demi mendapatkan gelar juara,"' katanya. Sementara itu pemain Arema FC Johan Ahmad Farizi mengungkapkan syukur atas keberhasilan timnya meraih gelar juara Piala Presiden 2022.
Dia mengakui bahwa pertandingan laga final leg kedua tersebut berlangsung sangat ketat, dan banyak menguras fisik para pemain Arema. "Kami telah bekerja semaksimal mungkin dalam pertandingan, dan kami bersyukur bisa meraih hasil yang terbaik di ajang pra-musim
ini," jelas Alfarizi.
"Kunci dari keberhasilan kami pada laga final ini adalah kerja keras para pemain," kata Eduardo Almeida usai pertandingan. Pada laga tersebut, tim berjuluk Singo Edan berhasil menahan imbang Borneo FC dengan skor 0-0, Namun Arema masih unggul dalam agregat gol karana para leg pertama bisa menang dengan skor tipis 1-0 saat bermain di Stadion Kanjuruhan Malang.
Keunggulan agregat gol membawa Arema meraih gelar juara Piala Presiden 2022, dan sekaligus merupakan gelar ketiganya di ajang yang sama. "Piala ini merupakan keberhasilan kita semuanya baik para pemain, manajemen, suporter dan keluarga,"kata Eduardo Almeida.
Dia mengungkapkan target tim Arema pada ajang pra musim ini adalah meraih gelar juara, sehingga saat tim telah melalui babak final maka semua pemain telah fokus untuk memenangi pertandingan.
Baca juga: Arema FC menang leg pertama semifinal di kandang PSIS
Baca juga: Pelatih Milomir sebut Borneo layak menang lawan Arema
"Kami datang ke Samarinda ini datang dengan modal kemenangan tipis, maka dari itu kami harus bekerja keras demi mendapatkan gelar juara,"' katanya. Sementara itu pemain Arema FC Johan Ahmad Farizi mengungkapkan syukur atas keberhasilan timnya meraih gelar juara Piala Presiden 2022.
Dia mengakui bahwa pertandingan laga final leg kedua tersebut berlangsung sangat ketat, dan banyak menguras fisik para pemain Arema. "Kami telah bekerja semaksimal mungkin dalam pertandingan, dan kami bersyukur bisa meraih hasil yang terbaik di ajang pra-musim
ini," jelas Alfarizi.