Beijing (ANTARA) - Konsul Jenderal RI di Hong Kong Ricky Suhendar menyampaikan kebanggaannya kepada para pekerja migran Indonesia yang berhasil menjalankan tugasnya dengan baik sebagai Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) pada upacara HUT ke-77 Republik Indonesia, Rabu.
"Saya kira hanya di Hong Kong, kita dapat menemukan PMI bisa menjalankan tugasnya sebagai paskibra," katanya dalam keterangan tertulisnya kepada ANTARA di Beijing, China.
Konsulat Jenderal RI di Hong Kong berhasil memilih 12 anggota Paskibra dari ratusan pelamar yang mayoritas berlatar belakang sebagai pekerja migran perempuan asal Indonesia. Yuliani Tri Lestari, Muhtar Yuli Astuti, dan Puji Winarti bertugas mengibarkan bendera Merah-Putih diiringi lagu Indonesia Raya di halaman Wisma Indonesia pada pagi hari.
Baca juga: Kemnaker ajak koordinator Desmigratif tingkatkan pelindungan PMI
Baca juga: PMI sebut pasokan darah normal pasca-COVID-19
Pada sore harinya, giliran Suteni, Misbahuddin Dahing dan Dhenik Kushardiyanti mendapatkan amanah menurunkan bendera Merah-Putih di tempat yang sama. Mereka sebelumnya menjalani latihan secara ketat selama beberapa pekan setelah dinyatakan lolos seleksi.
"Ini bentuk kebanggaan kami kepada para PMI Hong Kong yang sangat aktif dan terus mengembangkan diri. Kemerdekaan ini menjadi momentum untuk mengisinya dengan karya-karya positif," pesan Konjen. Dalam upacara tersebut, Konjen Ricky Suhendar mengenakan pakaian tradisional suku Banjar. Upacara di halaman Wisma Indonesia di Hong Kong tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan antipandemi COVID-19 secara ketat.
"Saya kira hanya di Hong Kong, kita dapat menemukan PMI bisa menjalankan tugasnya sebagai paskibra," katanya dalam keterangan tertulisnya kepada ANTARA di Beijing, China.
Konsulat Jenderal RI di Hong Kong berhasil memilih 12 anggota Paskibra dari ratusan pelamar yang mayoritas berlatar belakang sebagai pekerja migran perempuan asal Indonesia. Yuliani Tri Lestari, Muhtar Yuli Astuti, dan Puji Winarti bertugas mengibarkan bendera Merah-Putih diiringi lagu Indonesia Raya di halaman Wisma Indonesia pada pagi hari.
Baca juga: Kemnaker ajak koordinator Desmigratif tingkatkan pelindungan PMI
Baca juga: PMI sebut pasokan darah normal pasca-COVID-19
Pada sore harinya, giliran Suteni, Misbahuddin Dahing dan Dhenik Kushardiyanti mendapatkan amanah menurunkan bendera Merah-Putih di tempat yang sama. Mereka sebelumnya menjalani latihan secara ketat selama beberapa pekan setelah dinyatakan lolos seleksi.
"Ini bentuk kebanggaan kami kepada para PMI Hong Kong yang sangat aktif dan terus mengembangkan diri. Kemerdekaan ini menjadi momentum untuk mengisinya dengan karya-karya positif," pesan Konjen. Dalam upacara tersebut, Konjen Ricky Suhendar mengenakan pakaian tradisional suku Banjar. Upacara di halaman Wisma Indonesia di Hong Kong tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan antipandemi COVID-19 secara ketat.