Medan (ANTARA) - PSMS Medan memperkokoh posisinya di puncak klasemen sementara Liga 2 Indonesia 2022-2023 Grup Barat dengan nilai 16 dari lima kali menang dan sekali imbang. Yang terbaru, PSMS Medan meraih tambahan tiga poin usai mengalahkan tamunya Semen Padang dengan skor 1-0 di Stadion Teladan Medan, Senin.
Gol semata wayang PSMS diciptakan Ahmad Bustomi pada masa injuri time. Dengan tambahan tiga angka dari kemenangan atas Semen Padang, PSMS saat ini mengoleksi 16 poin dan kokoh di puncak klasemen sementara Grup Barat. Sementara Semen Padang saat ini berada di posisi ketiga dengan nilai 8 dari dua kali menang, dua seri dan sekali kalah.
Bermain di depan publiknya sendiri, PSMS yang sejak awal memasang target poin sempurna, sejak menit-menit awal jalannya laga mencoba untuk mengambil inisiatif menyerang. Pada menit ke-4, penyerang PSMS Ahmad Ihwan mendapat umpan lambung dari mengah lapangan. Bola lambung ia sambut dengan sundulan mengarah ke gawan Semen Padang, namun bola tandukannya berhasil ditangkap dengan sempurna oleh kiper Semen Padang Reimas.
Meski bermain di kandang lawan, Semen Padang bermain dengan cukup baik dan mampu mengimbangi permainan tim tuan rumah. Sesekali penyerang Semen Padang berhasil menusuk ke jantung pertahanan PSMS, namun belum ada peluang emas yang tercipta.
Pada menit ke-19, pemain tengah PSMS Habrian mendapat peluang untuk mencetak gol, tapi bola tendangannya terlalu lemah dan jatuh di pelukan penjaga gawang Semen Padang. Selanjutnya laga berjalan semakin menarik. Jual beli serangan kerap diperagakan ke dua tim, namun ketatnya barisan pertahanan kedua tim, membuat belum ada satu pun gol yang tercipta.
Hingga peluit tanda berakhirnya babak pertama ditiup wasit Andri Bastian, laga yang juga turut disaksikan Gubernur Sumatera Utara Eddy Rahmayadi itu, kedudukan sementara sama kuat 0-0. Pada babak kedua, jalannya laga sedikit melambat. Hanya sesekali terlihat tusukan langsung ke jantung pertahanan lawan yang diciptakan masing-masing tim.
Baca juga: PSMS mantapkan posisi puncak Grup Barat
Baca juga: PSMS pertahankan puncak klasemen kalahkan PSPS
Pada Menit ke-58, Semen Padang nyaris unggul melalui Wiganda. Namun bola sontekannya berhasil ditepis kiper PSMS Abdul Rohim dan hanya menghasilkan tendangan sudut.Hujan yang turun pada menit ke-65 , tidak membuat kedua tim mengendorkan serangan. Jalannya laga yang disaksikan 8.700 penonton itu semakin menarik.
Gol untuk tuan rumah baru tercipta pada masa injuri time melalui tendangan bebas oleh Bustomi. Bola tendangan pemain yang baru masuk pada babak kedua itu tak mampu dihalau kiper Semen Padang dan mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSMS Medan.
Pelatih PSMS I Putu Gede usai laga mengaku bersyukur anak asuhnya bisa memetik poin penuh dari tim tamu Semen Padang dengan skor tipis 1-0. "Tentunya kemenangan itu berkat kerja keras semua pemain di lapangan. Kami bersyukur bisa mengamankan tiga poin dari laga itu," katanya.
Pelatih Semen Padang Defriandri mengakui kekalahan timnya dari tuan rumah, meski sebenarnya anak anak asuhnya mampu menciptakan sejumlah peluang. "Selamat kepada PSMS yang berhasil menang dari kami. Gol yang tercipta dari tendangan bebas itu membuat kami harus kalah. Secara umum jalannya laga sangat menarik," katanya.
Gol semata wayang PSMS diciptakan Ahmad Bustomi pada masa injuri time. Dengan tambahan tiga angka dari kemenangan atas Semen Padang, PSMS saat ini mengoleksi 16 poin dan kokoh di puncak klasemen sementara Grup Barat. Sementara Semen Padang saat ini berada di posisi ketiga dengan nilai 8 dari dua kali menang, dua seri dan sekali kalah.
Bermain di depan publiknya sendiri, PSMS yang sejak awal memasang target poin sempurna, sejak menit-menit awal jalannya laga mencoba untuk mengambil inisiatif menyerang. Pada menit ke-4, penyerang PSMS Ahmad Ihwan mendapat umpan lambung dari mengah lapangan. Bola lambung ia sambut dengan sundulan mengarah ke gawan Semen Padang, namun bola tandukannya berhasil ditangkap dengan sempurna oleh kiper Semen Padang Reimas.
Meski bermain di kandang lawan, Semen Padang bermain dengan cukup baik dan mampu mengimbangi permainan tim tuan rumah. Sesekali penyerang Semen Padang berhasil menusuk ke jantung pertahanan PSMS, namun belum ada peluang emas yang tercipta.
Pada menit ke-19, pemain tengah PSMS Habrian mendapat peluang untuk mencetak gol, tapi bola tendangannya terlalu lemah dan jatuh di pelukan penjaga gawang Semen Padang. Selanjutnya laga berjalan semakin menarik. Jual beli serangan kerap diperagakan ke dua tim, namun ketatnya barisan pertahanan kedua tim, membuat belum ada satu pun gol yang tercipta.
Hingga peluit tanda berakhirnya babak pertama ditiup wasit Andri Bastian, laga yang juga turut disaksikan Gubernur Sumatera Utara Eddy Rahmayadi itu, kedudukan sementara sama kuat 0-0. Pada babak kedua, jalannya laga sedikit melambat. Hanya sesekali terlihat tusukan langsung ke jantung pertahanan lawan yang diciptakan masing-masing tim.
Baca juga: PSMS mantapkan posisi puncak Grup Barat
Baca juga: PSMS pertahankan puncak klasemen kalahkan PSPS
Pada Menit ke-58, Semen Padang nyaris unggul melalui Wiganda. Namun bola sontekannya berhasil ditepis kiper PSMS Abdul Rohim dan hanya menghasilkan tendangan sudut.Hujan yang turun pada menit ke-65 , tidak membuat kedua tim mengendorkan serangan. Jalannya laga yang disaksikan 8.700 penonton itu semakin menarik.
Gol untuk tuan rumah baru tercipta pada masa injuri time melalui tendangan bebas oleh Bustomi. Bola tendangan pemain yang baru masuk pada babak kedua itu tak mampu dihalau kiper Semen Padang dan mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSMS Medan.
Pelatih PSMS I Putu Gede usai laga mengaku bersyukur anak asuhnya bisa memetik poin penuh dari tim tamu Semen Padang dengan skor tipis 1-0. "Tentunya kemenangan itu berkat kerja keras semua pemain di lapangan. Kami bersyukur bisa mengamankan tiga poin dari laga itu," katanya.
Pelatih Semen Padang Defriandri mengakui kekalahan timnya dari tuan rumah, meski sebenarnya anak anak asuhnya mampu menciptakan sejumlah peluang. "Selamat kepada PSMS yang berhasil menang dari kami. Gol yang tercipta dari tendangan bebas itu membuat kami harus kalah. Secara umum jalannya laga sangat menarik," katanya.