SIG mencatat penjualan ritel tertinggi di Bali Oktober 2025

id SIG,BUMN konstruksi,penjualan semen,Semen Indonesia

SIG mencatat penjualan ritel tertinggi di Bali Oktober 2025

Dokumentasi - Direktur Sales dan Marketing SIG, Dicky Saelan (kiri) menyerahkan piagam penghargaan Best Customer kepada pemilik Toko Bangunan CV Safira Tresna, Kabupaten Badung, I Kadek Agus Mudiana pada ajang Retailer Gathering SIG Area Bali tahun 2025 yang berlangsung di Nusa Dua Convention Center, Bali. ANTARA/HO-SIG

Jakarta (ANTARA) - BUMN PT Semen Indonesia Persero Tbk (SIG) menyatakan perseroan mencatatkan rekor penjualan ritel tertinggi pada Oktober 2025 sejak 2024 serta peningkatan pangsa pasar yang signifikan di wilayah Bali, didorong permintaan untuk pembangunan vila dan hotel.

Direktur Sales dan Marketing SIG Dicky Saelan menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh mitra toko dan distributor yang telah berperan penting dalam pencapaian penjualan semen.

“Bulan Oktober 2025 menjadi pencapaian luar biasa. Ini semua tidak lepas dari loyalitas, kerja keras, dan kepercayaan para mitra toko serta distributor," kata Dicky dalam Retailer Gathering SIG Area Bali sebagaimana keterangan diterima di Jakarta, Senin.

Salah satu jaringan ritel material konstruksi, CV Safira Tresna di Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, menyebut penjualan semen menembus rata-rata 6 truk per hari atau 1.800 sak per hari, yang sebagian besar diserap proyek akomodasi wisata seperti vila dan hotel di Bali.

“Permintaan tertinggi dari proyek pembangunan villa dan hotel di kawasan Bali,” ujar Pemilik CV Safira Tresna I Kadek Agus Mudiana

Usaha yang dirintis I Kadek sejak 2015 itu menjadi salah satu yang mencatat performa penjualan tertinggi, hingga kembali meraih predikat Best Customer 2025 pada Retailer Gathering SIG Area Bali

I Kadek mengatakan konsumen semakin selektif dan cenderung memilih semen yang kualitasnya sudah terbukti.

“Meskipun ada merek semen lain yang menawarkan harga lebih murah, pelanggan kami tahu kualitas produk semen,” ujarnya.

Baca juga: Mentan memastikan beras SPHP banjiri pasar tradisional dan ritel modern

Fenomena serupa juga dirasakan Ni Luh Sulasih, pemilik Toko Bangunan CV Arjuna Sejahtera Bersama di Mengwi, yang sejak 2019 memasok material untuk berbagai proyek konstruksi di Badung.

Ia menyebut permintaan semen stabil dan cenderung meningkat sepanjang tahun.

“Stoknya selalu tersedia," kata Ni Luh, yang pada Retailer Gathering SIG Area Bali mendapat hadiah utama Super Grandprize.

Baca juga: Rupiah menguat seiring adanya penjualan ritel China lampaui perkiraan

Ni Luh menekankan pentingnya acara pertemuan seperti Retailer Gathering untuk memperkuat kerja sama dan membangun hubungan baik dalam rantai pasok semen.

Hingga kuartal III tahun 2025, SIG mencatatkan penjualan regional sebesar 6,08 juta ton, meningkat 18 persen secara tahunan (year on year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 5,16 juta ton.

SIG berkomitmen memperkuat posisi di industri semen domestik melalui pengelolaan pasar mikro serta kepemimpinan dalam berbagai proyek nasional.

Pewarta :
Editor: I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.