Jakarta (ANTARA) - Budayawan Betawi Ridwan Saidi meninggal dunia pada usia 80 tahun setelah menjalani perawatan medis di RSPI Bintaro, Tangerang Selatan karena sakit.

"Telah berpulang dengan tenang suami, ayah dan dato kami tercinta Bapak Ridwan Saidi pada Ahad, 25 Desember 2023 pukul 08.35 WIB," demikian keterangan tertulis pihak keluarga yang diterima di Jakarta, Minggu.

Adapun rumah duka beralamat di Jalan Merak II blok N3 No 31 Bintaro Jaya 1 Jakarta 12330.

Sementara itu, pihak keluarga akan menginformasikan lebih lanjut lokasi, waktu shalat, dan pemakaman almarhum.

Ridwan Saidi lahir pada 2 Juli 1942 adalah seorang budayawan Betawi, sejarawan, dan intelektual Islam.

Ia juga merupakan mantan anggota DPR melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 1977-1987.

Ridwan tercatat sebagai lulusan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Indonesia.

Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada periode 1974-1976.

Meninggalnya Riswan Saidi juga menjadi trending topik di media sosial Twitter.

Kabar duka disampaikan politikus Fadli Zon melalui akun Twitternya, @fadlizon.

Sebelumnya, Fadli Zon juga sempat membagikan foto keadaan Ridwan Zaidi yang disebutkan sedang koma ketika dirinya menjenguk pada Sabtu (24/12).

"Turut berduka cita wafatnya B Ridwan Saidi, politisi kawakan, pemikir, penulis, sastrawan, budayawan. Saya kenal lebih dari 30 tahun lalu. Ribuan koleksi buku kuno dan seratusan piringan hitamnya sudah terintegrasi di @FadliZonLibrary sejak 2009. Merasa kehilangan tokoh hebat ini," cuitnya.

Karier Ridwan Saidi

Laman wikipedia menyebutkan perjalanan kariernya, Ridwan Saidi cukup aktif dalam kegiatan kemahasiswaan. Ia pernah menjadi Kepala Staf Batalion Soeprapto Resimen Mahasiswa Arief Rahman Hakim, pada tahun 1966. Setelah itu, pada tahun 1973-1975, Ridwan Saidi menjadi Sekretaris Jendral Persatuan Mahasiswa Islam Asia Tenggara. Pada tahun 1974-1976, Ridwan Saidi menjadi Ketua Umum PB HMI.

Dalam perkembangannya kemudian, Ridwan Saidi berkecimpung ke kelompok partai dan menjadi anggota Partai Persatuan Pembangunan pada tahun 1977-1982 dan 1982-1987.  Di bangku parlemen, Ridwan sempat menduduki kursi Wakil Ketua Komisi APBN (1977-1978) dan setelah itu dia konsisten menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi X yang membidang lingkungan hidup dan ilmu pengetahuan sejak 1978-1987.

Usai jabatannya di DPR berakhir, pada tahun 1995 hingga tahun 2003, Ridwan menjadi Ketua Umum Irak pada tahun 1993. Selain itu, Ridwan Saidi juga pernah aktif pada Festival Budaya Babylonian (Babylonian Cultural Festival) di Irak pada tahun 1994. Pada tahun 2003, Ridwan Saidi kemudian menjadi Ketua Steering Committee Kongres Kebudayaan. Ia juga pernah menjadi Ketua Komite Waspada Komunisme dan menjadi ketua dan pendiri Yayasan Renaissance pada tahun 2013.


 

Pewarta : Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024