Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Banten memberikan asupan vitamin A kepada puluhan balita di daerah itu sebagai upaya menekan kasus kekerdilan pada anak atau stunting. "Pada kegiatan ini, tercatat sebanyak 76 anak sudah menerima pemberian vitamin A. Selain itu, kami juga melakukan penimbangan berat badan serta pengukuran tinggi atau panjang badan," kata Kepala Puskesmas Balaraja, dr. Ai Siti Zakiyah di Tangerang, Kamis.
Ia mengatakan, pihaknya terus berupaya mendukung pencegahan dan penurunan kasus kekerdilan pada bayi dan balita melalui kegiatan pencanangan pemberian vitamin A dan Bulan Penimbangan Balita Tingkat Kabupaten Tangerang.
"Kegiatan ini kita lakukan di Posyandu Aster, Desa Saga, Kecamatan Balaraja dan bekerja sama dengan para kader posyandu setempat dengan menargetkan anak usia 6-11 bulan dan anak usia 12-59 bulan," katanya.
Ia menuturkan, dalam pemberian vitamin ini ada dua macam kapsul yaitu kapsul biru untuk bayi usia 6-11 bulan dengan dosis 100.000 IU, serta kapsul merah untuk anak usia 12-59 bulan dengan dosis 200.000 IU.
Kemudian, ia juga menyebutkan, jika pemberian beberapa jenis vitamin tersebut sangat membantu menciptakan kekebalan tubuh pada anak agar terhindar dari penyakit infeksi, seperti Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), campak dan juga diare.
"Puskesmas Balaraja juga menyediakan pemberian imunisasi dasar pada balita. Karena berguna untuk mencegah meningkatkan imun sehingga dapat mencegah risiko anak rentan terkena berbagai penyakit infeksi menular," kata dia.
Baca juga: Guru Besar UGM mendorong pemerintah investigasi kasus balita gagal ginjal
Baca juga: Balita di Lombok Tengah meninggal di kolam, sang ibu TKW di Singapura langsung pulang
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, dr. Faridzi Fikri berharap dengan adanya kegiatan ini dapat mencegah terjadinya kasus stunting pada balita di Kabupaten Tangerang.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap ke depannya angka stunting di Kabupaten Tangerang dapat menurun, sehingga anak-anak dapat mengalami tumbuh kembang yang baik dan normal dan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas," ungkap dia.
Ia mengatakan, pihaknya terus berupaya mendukung pencegahan dan penurunan kasus kekerdilan pada bayi dan balita melalui kegiatan pencanangan pemberian vitamin A dan Bulan Penimbangan Balita Tingkat Kabupaten Tangerang.
"Kegiatan ini kita lakukan di Posyandu Aster, Desa Saga, Kecamatan Balaraja dan bekerja sama dengan para kader posyandu setempat dengan menargetkan anak usia 6-11 bulan dan anak usia 12-59 bulan," katanya.
Ia menuturkan, dalam pemberian vitamin ini ada dua macam kapsul yaitu kapsul biru untuk bayi usia 6-11 bulan dengan dosis 100.000 IU, serta kapsul merah untuk anak usia 12-59 bulan dengan dosis 200.000 IU.
Kemudian, ia juga menyebutkan, jika pemberian beberapa jenis vitamin tersebut sangat membantu menciptakan kekebalan tubuh pada anak agar terhindar dari penyakit infeksi, seperti Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), campak dan juga diare.
"Puskesmas Balaraja juga menyediakan pemberian imunisasi dasar pada balita. Karena berguna untuk mencegah meningkatkan imun sehingga dapat mencegah risiko anak rentan terkena berbagai penyakit infeksi menular," kata dia.
Baca juga: Guru Besar UGM mendorong pemerintah investigasi kasus balita gagal ginjal
Baca juga: Balita di Lombok Tengah meninggal di kolam, sang ibu TKW di Singapura langsung pulang
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, dr. Faridzi Fikri berharap dengan adanya kegiatan ini dapat mencegah terjadinya kasus stunting pada balita di Kabupaten Tangerang.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap ke depannya angka stunting di Kabupaten Tangerang dapat menurun, sehingga anak-anak dapat mengalami tumbuh kembang yang baik dan normal dan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas," ungkap dia.