Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Anggota komisi IV DPRD Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat melakukan sidak pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya, setelah ada keluhan dari masyarakat tentang pelayanan bagi warga yang rawat inap maupun rawat jalan.

"Ini untuk melihat langsung kondisi pelayanan yang dikeluhkan masyarakat," kata Anggota DPRD Lombok Tengah, Legewarman saat melakukan sidak di RSUD Praya, Selasa.

Ia mengatakan, sidak ini juga untuk melihat plafon di ruang ICU yang roboh dan sempat viral di media sosial. Namun, kondisi tersebut telah diperbaiki seperti yang terlihat hari ini.

"Sudah diperbaiki, karena alasan untuk meningkatkan pelayanan. Sehingga kita apresiasi langkah dari pihak rumah sakit yang cepat respon," katanya.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, menang beberapa plafon ruangan di RSUD Praya terlihat rusak, akibat kebocoran dari pipa air Ac maupun sanitasi kamar mandi. Sehingga pihaknya juga telah bersurat ke dinas PUPR untuk mencari solusi atas persoalan yang terjadi tersebut.

"Jangan sampai plafon ruangan ini roboh kembali dan merugikan masyarakat," katanya.

Selain itu, pihaknya juga telah mendorong penambahan loket pengambilan obat di apotik, sehingga tidak terjadi antrean yang cukup lama dan hal tersebut telah dilakukan pihak rumah sakit.

"Sekarang pelayanan di apotik telah ditingkatkan, namun pelayanan harus lebih maksimal lagi," katanya.

Direktur RSUD Praya, dr Mamang Bagiansah mengatakan, apa yang terjadi dengan plafon ruangan ICU yang roboh itu memang benar adanya, namun persoalan itu telah diperbaiki, sehingga pelayanan saat ini tetap berjalan.

"Pelayanan tetap berjalan, yang rusak sudah diperbaiki," katanya.

Plafon yang ambruk tersebut karena lembab akibat air AC yang bocor dan pihaknya juga terus melakukan peningkatan pelayanan dan perbaikan sarana dan prasarana pendukung pelayanan kesehatan di RSUD Praya.

"Kami terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, kalau ada persoalan kami minta warga bisa langsung melaporkan hal tersebut," katanya.
 

Pewarta : Akhyar Rosidi
Editor : Riza Fahriza
Copyright © ANTARA 2024