Badung (ANTARA) - Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA bersama dengan pengelola kawasan The Nusa Dua sepakat terus bersinergi dalam mendorong pemulihan sektor pariwisata pascapandemi COVID-19.
The Nusa Dua merupakan kawasan wisata terpadu yang terletak di Kabupaten Badung, Bali yang dikelola oleh BUMN PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
"Sektor pariwisata sempat terpuruk karena pandemi COVID-19, sekarang kondisinya sudah mulai membaik dan pulih. Mudah-mudahan kondisi ini bisa terjaga dan dengan dibantu oleh teman-teman media semoga pemulihannya bisa lebih cepat," ujar General Manager The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita saat menerima kunjungan Kepala LKBN ANTARA Biro Bali Widodo Suyamto Jusuf, di Badung, Kamis.
Ia mengatakan pariwisata merupakan sektor yang sangat rentan. Apabila sedikit saja muncul isu terutama kabar-kabar yang belum tentu kebenarannya, maka akan bisa berdampak besar.
Oleh karena itu, menurut Ngurah Ardita, keberadaan media dinilai sangat penting dan dibutuhkan untuk mengabarkan berita dapat mencitrakan kondisi pariwisata yang positif guna mengundang wisatawan agar berkunjung ke Bali. "Dengan ANTARA, kami siap bekerja sama, kuncinya saling membantu untuk kebangkitan pariwisata Bali," kata dia pula.
Kepala LKBN ANTARA Biro Bali Widodo Suyamto Jusuf menjelaskan ANTARA siap berkontribusi untuk mendorong pemulihan pariwisata yang menjadi sektor utama di Pulau Dewata. "Kami siap untuk berkontribusi yang bisa dilakukan dengan terus menyebarluaskan informasi positif yang dapat membantu mengangkat citra Bali, sehingga dunia pariwisata ini bisa normal kembali," kata dia pula.
Ia mengatakan ANTARA memiliki kapabilitas yang mumpuni dengan keberadaan 34 biro di seluruh Indonesia dan luar negeri, serta lebih dari 400 pelanggan dari unsur media dalam dan luar negeri. "Sehingga, proses penyebarluasan atau diseminasi informasi seperti upaya-upaya ITDC khususnya dalam pemulihan pariwisata Bali akan dapat terlaksana dan mencapai hingga ke akar rumput, bukan hanya di Bali tetapi secara nasional bahkan internasional melalui berbagai platform multimedia yang kami miliki seperti kanal pelanggan, portal Antaranews baik pusat maupun daerah dan sosial media," ujar Widodo.
Dalam pertemuan tersebut, ANTARA bersama The Nusa Dua juga membahas sinergi untuk penguatan kerja sama serta potensi-potensi kerja sama yang nantinya dapat dilakukan kedua belah pihak. Pada akhir pertemuan, Widodo menyerahkan buku foto pameran KILAS BALIK karya pewarta foto ANTARA yang berisikan ratusan foto yang menggambarkan suasana kehidupan masyarakat saat pandemi COVID-19 di berbagai daerah di Indonesia kepada Ngurah Ardita.
The Nusa Dua merupakan kawasan wisata terpadu yang terletak di Kabupaten Badung, Bali yang dikelola oleh BUMN PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
"Sektor pariwisata sempat terpuruk karena pandemi COVID-19, sekarang kondisinya sudah mulai membaik dan pulih. Mudah-mudahan kondisi ini bisa terjaga dan dengan dibantu oleh teman-teman media semoga pemulihannya bisa lebih cepat," ujar General Manager The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita saat menerima kunjungan Kepala LKBN ANTARA Biro Bali Widodo Suyamto Jusuf, di Badung, Kamis.
Ia mengatakan pariwisata merupakan sektor yang sangat rentan. Apabila sedikit saja muncul isu terutama kabar-kabar yang belum tentu kebenarannya, maka akan bisa berdampak besar.
Oleh karena itu, menurut Ngurah Ardita, keberadaan media dinilai sangat penting dan dibutuhkan untuk mengabarkan berita dapat mencitrakan kondisi pariwisata yang positif guna mengundang wisatawan agar berkunjung ke Bali. "Dengan ANTARA, kami siap bekerja sama, kuncinya saling membantu untuk kebangkitan pariwisata Bali," kata dia pula.
Kepala LKBN ANTARA Biro Bali Widodo Suyamto Jusuf menjelaskan ANTARA siap berkontribusi untuk mendorong pemulihan pariwisata yang menjadi sektor utama di Pulau Dewata. "Kami siap untuk berkontribusi yang bisa dilakukan dengan terus menyebarluaskan informasi positif yang dapat membantu mengangkat citra Bali, sehingga dunia pariwisata ini bisa normal kembali," kata dia pula.
Ia mengatakan ANTARA memiliki kapabilitas yang mumpuni dengan keberadaan 34 biro di seluruh Indonesia dan luar negeri, serta lebih dari 400 pelanggan dari unsur media dalam dan luar negeri. "Sehingga, proses penyebarluasan atau diseminasi informasi seperti upaya-upaya ITDC khususnya dalam pemulihan pariwisata Bali akan dapat terlaksana dan mencapai hingga ke akar rumput, bukan hanya di Bali tetapi secara nasional bahkan internasional melalui berbagai platform multimedia yang kami miliki seperti kanal pelanggan, portal Antaranews baik pusat maupun daerah dan sosial media," ujar Widodo.
Dalam pertemuan tersebut, ANTARA bersama The Nusa Dua juga membahas sinergi untuk penguatan kerja sama serta potensi-potensi kerja sama yang nantinya dapat dilakukan kedua belah pihak. Pada akhir pertemuan, Widodo menyerahkan buku foto pameran KILAS BALIK karya pewarta foto ANTARA yang berisikan ratusan foto yang menggambarkan suasana kehidupan masyarakat saat pandemi COVID-19 di berbagai daerah di Indonesia kepada Ngurah Ardita.