Mataram (ANTARA) - Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWMU) Nusa Tenggara Barat memusatkan tiga lokasi shalat Hari Raya Idul Fitri 1414 Hijriah atau 21 April 2023 di Kota Mataram.
Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWMU) NTB, Falahuddin mengatakan tiga tempat shalat Idul Fitri itu, yakni Kampus Muhammadiyah Mataram (Ummat), Darul Arqam di Batu Ringgit, dan Kompleks SMA Muhammadiyah di Jalan Anyelir.
"Muhammadiyah telah memutuskan Hari Raya Idul Fitri 1414 Hijriah pada Jumat (21/4). Jadi pada hari itu kita juga melaksanakan shalat id dari ujung Sape sampai Ampenan kalau di NTB," ujarnya di Mataram, Rabu.
Baca juga: Berikut link Twibbon Selamat Idul Fitri 1444 Hijriah/2023, bisa diunggah di medsos
Baca juga: Shalat Id di Lombok Epicentrum Mall: Habib Hasan Al Idrus imam sekaligus khatib
Ia mengatakan sebagai persiapan shalat Idul Fitri, tentu panitia mempersiapkan tempat shalat id, mendata imam, khatib, dan lokasi yang memadai bagi jemaah.
Meski demikian, Falahuddin mengaku pihaknya belum berencana untuk melaksanakan takbiran keliling.
"Fokus utama saat ini adalah mempersiapkan pelaksanaan salat id agar berjalan nyaman dan lancar," ujarnya.
Terkait adanya perbedaan shalat id, Falahuddin mengatakan perbedaan yang ada dalam konteks pelaksanaan ritual ibadah merupakan suatu keniscayaan. Apalagi, salat id merupakan ibadah tahunan.
Ibadah ritual yang dilakukan setiap hari saja masih terdapat banyak perbedaan.
"Tidak bisa dihindari perbedaan yang disebabkan lantaran perbedaan interpretasi, metodologi di dalam memahami teks yang ada. Yang penting adalah bagaimana kita saling menghargai, membangun sikap toleransi, tasamuh, perbedaan itu bagian dari bunga-bunga kehidupan," terang Falahuddin.
Sementara itu, kegiatan-kegiatan lain seperti penyaluran zakat telah ditangani oleh Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu).
"Yang lain seperti Lazismu fokus mempersiapkan zakat, infaq, sadakah yang mereka terima dari para muzakki. Mereka sudah menyiapkan ribuan paket untuk dikirim ke seluruh wilayah NTB," katanya.
Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWMU) NTB, Falahuddin mengatakan tiga tempat shalat Idul Fitri itu, yakni Kampus Muhammadiyah Mataram (Ummat), Darul Arqam di Batu Ringgit, dan Kompleks SMA Muhammadiyah di Jalan Anyelir.
"Muhammadiyah telah memutuskan Hari Raya Idul Fitri 1414 Hijriah pada Jumat (21/4). Jadi pada hari itu kita juga melaksanakan shalat id dari ujung Sape sampai Ampenan kalau di NTB," ujarnya di Mataram, Rabu.
Baca juga: Berikut link Twibbon Selamat Idul Fitri 1444 Hijriah/2023, bisa diunggah di medsos
Baca juga: Shalat Id di Lombok Epicentrum Mall: Habib Hasan Al Idrus imam sekaligus khatib
Ia mengatakan sebagai persiapan shalat Idul Fitri, tentu panitia mempersiapkan tempat shalat id, mendata imam, khatib, dan lokasi yang memadai bagi jemaah.
Meski demikian, Falahuddin mengaku pihaknya belum berencana untuk melaksanakan takbiran keliling.
"Fokus utama saat ini adalah mempersiapkan pelaksanaan salat id agar berjalan nyaman dan lancar," ujarnya.
Terkait adanya perbedaan shalat id, Falahuddin mengatakan perbedaan yang ada dalam konteks pelaksanaan ritual ibadah merupakan suatu keniscayaan. Apalagi, salat id merupakan ibadah tahunan.
Ibadah ritual yang dilakukan setiap hari saja masih terdapat banyak perbedaan.
"Tidak bisa dihindari perbedaan yang disebabkan lantaran perbedaan interpretasi, metodologi di dalam memahami teks yang ada. Yang penting adalah bagaimana kita saling menghargai, membangun sikap toleransi, tasamuh, perbedaan itu bagian dari bunga-bunga kehidupan," terang Falahuddin.
Sementara itu, kegiatan-kegiatan lain seperti penyaluran zakat telah ditangani oleh Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu).
"Yang lain seperti Lazismu fokus mempersiapkan zakat, infaq, sadakah yang mereka terima dari para muzakki. Mereka sudah menyiapkan ribuan paket untuk dikirim ke seluruh wilayah NTB," katanya.