Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat agar mewaspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Sulawesi Utara (Sulut).
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 28 April 2023 mendatang," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle, di Manado, Selasa.
Dia meminta masyarakat mewaspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
BMKG, kata dia, akan terus memutakhirkan informasi potensi cuaca ekstrem dan menyebarluaskannya melalui kanal-kanal informasi yang tersedia.
Ben menjelaskan, pada 26 April potensi cuaca ekstrem dapat terjadi di wilayah Kota Bitung dan Kotamobagu, serta Kabupaten Minahasa, Minahasa Tenggara, dan Bolaang Mongondow Selatan.
Pada 27 April, kondisi cuaca serupa berpotensi terjadi di Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow Timur, dan Bolaang Mongondow Selatan.
Pada 28 April, cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di wilayah Kota Bitung dan Kotamobagu, serta Kabupaten Minahasa Utara dan Minahasa Selatan.
Begitu pula dengan beberapa daerah lainnya seperti Kabupaten Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Selatan, dan Kepulauan Sitaro.
Baca juga: Waspadai gelombang laut 3,5 meter selatan Sumba-Sabu NTT
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 28 April 2023 mendatang," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle, di Manado, Selasa.
Dia meminta masyarakat mewaspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
BMKG, kata dia, akan terus memutakhirkan informasi potensi cuaca ekstrem dan menyebarluaskannya melalui kanal-kanal informasi yang tersedia.
Ben menjelaskan, pada 26 April potensi cuaca ekstrem dapat terjadi di wilayah Kota Bitung dan Kotamobagu, serta Kabupaten Minahasa, Minahasa Tenggara, dan Bolaang Mongondow Selatan.
Pada 27 April, kondisi cuaca serupa berpotensi terjadi di Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Bolaang Mongondow Timur, dan Bolaang Mongondow Selatan.
Pada 28 April, cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di wilayah Kota Bitung dan Kotamobagu, serta Kabupaten Minahasa Utara dan Minahasa Selatan.
Begitu pula dengan beberapa daerah lainnya seperti Kabupaten Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Selatan, dan Kepulauan Sitaro.
Baca juga: Waspadai gelombang laut 3,5 meter selatan Sumba-Sabu NTT
Baca juga: BMKG Manado catat 67 kejadian gempa getarkan Sulut sepekan
"Kami berharap warga terus mewaspadai potensi bencana banjir, tanah longsor, puting beliung, dan pohon tumbang," katanya.
"Kami berharap warga terus mewaspadai potensi bencana banjir, tanah longsor, puting beliung, dan pohon tumbang," katanya.