Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat segera meresmikan sentra kuliner dan UMKM Bogor Sakola Kopi di Jalan Bina Marga, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor yang baru saja selesai renovasi.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim saat dikonfirmasi, Senin, mengatakan bahwa sentra kuliner ini akan diluncurkan langsung oleh Wali Kota Bogor Bima Arya sebagai wadah UMKM lokal yang lebih bersih dan tertata dari sebelumnya. "Akan diresmikan Wali Kota. Syukuran minggu lalu sudah dilakukan. Tinggal bagaimana menjaga kebersihan dan semangat UMKM-nya," kata Dedie.
Dedie Rachim menuturkan, bahwa ketika 2019 dirinya mengunjungi sentra kuliner itu lantai duanya dipenuhi barang bekas dan sampah. Setelah Sentra kuliner ditata rapi, menyediakan berbagai menu makanan khas Bogor juga dilengkapi dengan sakola kopi. "Nanti akan diberikan beasiswa untuk anak-anak muda di Kota Bogor, sehingga ke depan mereka bisa membuat sendiri di rumah," katanya.
Menurut Dedie, dengan momentum ini bisa menggalakan kembali kopi-kopi lokal dan usaha lainnya. Untuk menjaga keamanan, kenyamanan ketertiban dan kebersihan Dedie berpesan agar sentra kuliner dijaga dan dirawat dengan baik, sehingga harus dikelola secara profesional.
"Untuk kesehatan makanan saya juga akan minta dinkes melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap makanan yang dijual, sehingga masyarakat pun bisa mengkonsumsi makanan yang sehat," katanya.
Baca juga: Pemkot Bogor gandeng KPK edukasi generasi muda
Baca juga: Wisatawan ke Kota Bogor diminta antisipasi jam padat lalin
Dedie pun berpesan, setelah bertahun-tahun ini aset Pemerintah Kota Bogor terbengkalai kini dibangun dan pengelolaannya di bawah Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustria. "Ini harus terus disinergikan, agar aset pemkot bermanfaat memberikan hasil maksimal untuk masyarakat Kota Bogor," katanya.
Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim saat dikonfirmasi, Senin, mengatakan bahwa sentra kuliner ini akan diluncurkan langsung oleh Wali Kota Bogor Bima Arya sebagai wadah UMKM lokal yang lebih bersih dan tertata dari sebelumnya. "Akan diresmikan Wali Kota. Syukuran minggu lalu sudah dilakukan. Tinggal bagaimana menjaga kebersihan dan semangat UMKM-nya," kata Dedie.
Dedie Rachim menuturkan, bahwa ketika 2019 dirinya mengunjungi sentra kuliner itu lantai duanya dipenuhi barang bekas dan sampah. Setelah Sentra kuliner ditata rapi, menyediakan berbagai menu makanan khas Bogor juga dilengkapi dengan sakola kopi. "Nanti akan diberikan beasiswa untuk anak-anak muda di Kota Bogor, sehingga ke depan mereka bisa membuat sendiri di rumah," katanya.
Menurut Dedie, dengan momentum ini bisa menggalakan kembali kopi-kopi lokal dan usaha lainnya. Untuk menjaga keamanan, kenyamanan ketertiban dan kebersihan Dedie berpesan agar sentra kuliner dijaga dan dirawat dengan baik, sehingga harus dikelola secara profesional.
"Untuk kesehatan makanan saya juga akan minta dinkes melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap makanan yang dijual, sehingga masyarakat pun bisa mengkonsumsi makanan yang sehat," katanya.
Baca juga: Pemkot Bogor gandeng KPK edukasi generasi muda
Baca juga: Wisatawan ke Kota Bogor diminta antisipasi jam padat lalin
Dedie pun berpesan, setelah bertahun-tahun ini aset Pemerintah Kota Bogor terbengkalai kini dibangun dan pengelolaannya di bawah Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustria. "Ini harus terus disinergikan, agar aset pemkot bermanfaat memberikan hasil maksimal untuk masyarakat Kota Bogor," katanya.