Dompu (ANTARA) - Anggota Polsek Manggelewa, Polres Dompu, mengevakuasi pengendara motor yang terlibat kecelakaan dengan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) Safari Dharma Raya di jalan lintas Sumbawa-Dompu, Desa Kwangko, Kecamatan Manggelewa.
"Dikabarkan pengendara motor sempat terlempar keluar badan jalan,” kata Kapolsek Manggelewa, Iptu Ramli, Minggu.
Bus AKAP tersebut dikemudikan oleh Andi Purwanto, usia 45 tahun, asal Semarang, Jawa Tengah.
"Saat melaju, bus jurusan Bima-Jawa itu diduga menyerempet sepeda motor merek Honda Supra tanpa Nopol yang dikendarai YI (22) berboncengan ibunya SU (53),Asal Dusun Pade Suke, Desa Kampasi Meci, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu," katanya.
Menurut keterangan saksi di TKP, bus penumpang Safari Dharma Raya dari arah Dompu menuju arah Sumbawa, mau menyalip sebuah bus kecil di depannya. Namun pada saat menyalip tiba-tiba pintu belakang garasi bus penumpang tersebut terbuka.
“Pintu bus terbuka, sehingga mengakibatkan dan tidak terkendalinya langsung menyerempet motor Honda Supra yang dari arah sumbawa menuju Dompu,” jelasnya
Sehingga, kata Kapolsek, korban pengendara tersebut terlempar keluar dari jalan aspal dan mengakibatkan korban mengalami luka berat beserta ibunya yang dibonceng korban.
Akibat kejadian tersebut, kedua korban mengalami luka robek serius di bagian dahi dan lecet. Dengan kondisi tersebut, anggota Polsek Manggelewa dibantu warga langsung mengevakuasi kedua korban ke Rumah Sakit Pratama Manggelewa untuk mendapatkan perawatan medis.
Terkait laka lantas, Kapolsek Ramli mengimbau para pengguna jalan agar berhati-hati saat berkendara, melengkapi alat pelindung diri seperti helm dan surat-surat kendaraan.
Kapolsek juga meminta, agar pengguna jalan memperhatikan situasi dan kondisi jalan.
“Apabila jalan ramai atau di tikungan sedianya dapat memperhatikan menurunkan laju kendaraannya dan terutama laju kendaraan lain,” pungkasnya.
"Dikabarkan pengendara motor sempat terlempar keluar badan jalan,” kata Kapolsek Manggelewa, Iptu Ramli, Minggu.
Bus AKAP tersebut dikemudikan oleh Andi Purwanto, usia 45 tahun, asal Semarang, Jawa Tengah.
"Saat melaju, bus jurusan Bima-Jawa itu diduga menyerempet sepeda motor merek Honda Supra tanpa Nopol yang dikendarai YI (22) berboncengan ibunya SU (53),Asal Dusun Pade Suke, Desa Kampasi Meci, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu," katanya.
Menurut keterangan saksi di TKP, bus penumpang Safari Dharma Raya dari arah Dompu menuju arah Sumbawa, mau menyalip sebuah bus kecil di depannya. Namun pada saat menyalip tiba-tiba pintu belakang garasi bus penumpang tersebut terbuka.
“Pintu bus terbuka, sehingga mengakibatkan dan tidak terkendalinya langsung menyerempet motor Honda Supra yang dari arah sumbawa menuju Dompu,” jelasnya
Sehingga, kata Kapolsek, korban pengendara tersebut terlempar keluar dari jalan aspal dan mengakibatkan korban mengalami luka berat beserta ibunya yang dibonceng korban.
Akibat kejadian tersebut, kedua korban mengalami luka robek serius di bagian dahi dan lecet. Dengan kondisi tersebut, anggota Polsek Manggelewa dibantu warga langsung mengevakuasi kedua korban ke Rumah Sakit Pratama Manggelewa untuk mendapatkan perawatan medis.
Terkait laka lantas, Kapolsek Ramli mengimbau para pengguna jalan agar berhati-hati saat berkendara, melengkapi alat pelindung diri seperti helm dan surat-surat kendaraan.
Kapolsek juga meminta, agar pengguna jalan memperhatikan situasi dan kondisi jalan.
“Apabila jalan ramai atau di tikungan sedianya dapat memperhatikan menurunkan laju kendaraannya dan terutama laju kendaraan lain,” pungkasnya.