Semarang (ANTARA) - Sebanyak 32 biksu pelaku ritual Thudong, berjalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, melaksanakan tradisi Pindapata di Vihara Shima 2500 Buddha Jayanti di Semarang, Senin.
Para biksu tersebut tiba di Semarang pada Minggu (28/5) dan melaksanakan sejumlah upacara, sebelum akhirnya bermalam di Vihara Adi Dharma. Para biksu mengawai perjalanan hari ini dari Kelenteng Tay Kak Sie Semarang.
Para biksu berjalan kaki menuju Vihara Shima melalui rute di wilayah Gunungpati, Kota Semarang, untuk menghindari kemacetan di jalur utama Semarang-Solo. Sambutan tidak hanya diberikan oleh umat Buddha di Vihara Shima, namun juga umat lintas agama juga turut menyambut kedatangan biksu Thudong.
Sekretaris Vihara Sima 2500 Buddha Jayanti Santiphalo Wahyudi menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat warga Kota Semarang. "Ini menjadi suatu perayaan bersama antarumat beragama," katanya.
Baca juga: Warga Tionghoa lakukan tradisi lepas burung pada Tahun Baru Imlek
Baca juga: Konghucu di Solo lepas ratusan burung dan ikan jelang Imlek
Saat melaksanakan tradisi Pindapata, para biksu juga membacakan Dhammacakkappavattana Sutta. Usai melaksanakan upacara keagamaan di Vihara Shima 2500 Buddha Jayanti,.para biksu kembali melaksanakan perjalanan menuju Ambarawa, Kabupaten Semarang. Perayaan Hari Raya Waisak akan diperingati pada 4 Juni 2023 di Candi Borobudur di Magelang.
Be
Para biksu tersebut tiba di Semarang pada Minggu (28/5) dan melaksanakan sejumlah upacara, sebelum akhirnya bermalam di Vihara Adi Dharma. Para biksu mengawai perjalanan hari ini dari Kelenteng Tay Kak Sie Semarang.
Para biksu berjalan kaki menuju Vihara Shima melalui rute di wilayah Gunungpati, Kota Semarang, untuk menghindari kemacetan di jalur utama Semarang-Solo. Sambutan tidak hanya diberikan oleh umat Buddha di Vihara Shima, namun juga umat lintas agama juga turut menyambut kedatangan biksu Thudong.
Sekretaris Vihara Sima 2500 Buddha Jayanti Santiphalo Wahyudi menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat warga Kota Semarang. "Ini menjadi suatu perayaan bersama antarumat beragama," katanya.
Baca juga: Warga Tionghoa lakukan tradisi lepas burung pada Tahun Baru Imlek
Baca juga: Konghucu di Solo lepas ratusan burung dan ikan jelang Imlek
Saat melaksanakan tradisi Pindapata, para biksu juga membacakan Dhammacakkappavattana Sutta. Usai melaksanakan upacara keagamaan di Vihara Shima 2500 Buddha Jayanti,.para biksu kembali melaksanakan perjalanan menuju Ambarawa, Kabupaten Semarang. Perayaan Hari Raya Waisak akan diperingati pada 4 Juni 2023 di Candi Borobudur di Magelang.
Be