Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengimbau masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan dengan mencatut nomor kontak WhatsApp mengatas namakan Niken Saptarini Widiyawati Zulkieflimansyah istri Gubernur NTB Zulkieflimansyah.
"Nomor WhatsApp, 0857604693328 dengan nama profil ~NIKEN ZULKIEFLIMANSYAH adalah bukan nomor Bunda Niken yang sebenarnya. Bunda Niken hanya menggunakan nomor WhatsApp yang dipegang langsung oleh ajudan," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) NTB, Najamuddin Amy di Mataram, Selasa.
Najamuddin Amy mengatakan bahwa nomor tersebut bukan nomor WhatsApp Ketua TP PKK NTB Bunda Niken, sehingga kepada seluruh masyarakat apabila dihubungi maka harus lebih waspada dan hati - hati.
"Jika masyarakat menerima pesan WhatsApp ataupun pesan melalui akun sosial media manapun dengan nomor tersebut, diharapkan untuk mengabaikannya saja. Terutama jika menjanjikan atau meminta sesuatu," terang Najamuddin.
Sebelumnya, pada bulan Maret 2022 lalu terjadi penipuan online yang mengatasnamakan Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah. Pelaku yang mengaku sebagai wagub meminta sejumlah dana donasi kepada korban.
Selanjutnya pada bulan Agustus 2022 terjadi juga kepada Gubernur NTB, Zulkieflimansyah. Pelaku mengaku menggunakan foto profil Pak DR Zulkieflimansyah
Pesan singkatnya membagikan informasi tentang lelang kendaraan dari pihak bank dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, lalu korban diharuskan mencicil satu unit kendaraan bermotor.
Oleh karena itu pihak dari Pemprov NTB mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menghiraukan jika mendapatkan pesan singkat dengan modus meminta dana atau pun nomor rekening.
"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap nomor Whatsapp yang mengatas namakan Bunda Niken," katanya.
"Nomor WhatsApp, 0857604693328 dengan nama profil ~NIKEN ZULKIEFLIMANSYAH adalah bukan nomor Bunda Niken yang sebenarnya. Bunda Niken hanya menggunakan nomor WhatsApp yang dipegang langsung oleh ajudan," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) NTB, Najamuddin Amy di Mataram, Selasa.
Najamuddin Amy mengatakan bahwa nomor tersebut bukan nomor WhatsApp Ketua TP PKK NTB Bunda Niken, sehingga kepada seluruh masyarakat apabila dihubungi maka harus lebih waspada dan hati - hati.
"Jika masyarakat menerima pesan WhatsApp ataupun pesan melalui akun sosial media manapun dengan nomor tersebut, diharapkan untuk mengabaikannya saja. Terutama jika menjanjikan atau meminta sesuatu," terang Najamuddin.
Sebelumnya, pada bulan Maret 2022 lalu terjadi penipuan online yang mengatasnamakan Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah. Pelaku yang mengaku sebagai wagub meminta sejumlah dana donasi kepada korban.
Selanjutnya pada bulan Agustus 2022 terjadi juga kepada Gubernur NTB, Zulkieflimansyah. Pelaku mengaku menggunakan foto profil Pak DR Zulkieflimansyah
Pesan singkatnya membagikan informasi tentang lelang kendaraan dari pihak bank dan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, lalu korban diharuskan mencicil satu unit kendaraan bermotor.
Oleh karena itu pihak dari Pemprov NTB mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menghiraukan jika mendapatkan pesan singkat dengan modus meminta dana atau pun nomor rekening.
"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap nomor Whatsapp yang mengatas namakan Bunda Niken," katanya.