Payakumbuh (ANTARA) -
Polres Payakumbuh, Sumatera Barat mendeklarasikan Pemilu Damai 2024 di wilayah hukumnya sebagai langkah untuk mengantisipasi kerawanan jelang pesta demokrasi serentak tersebut.
Kapolres Payakumbuh AKBP Wahyuni Sri Lestari di Payakumbuh, Selasa mengatakan deklarasi Pemilu Damai merupakan komitmen seluruh elemen masyarakat dalam menunjukkan kedewasaan berpolitik maupun berdemokrasi.
"Harapan kita dengan deklarasi ini, bisa dilandasi dengan niat untuk sungguh-sungguh dilaksanakan. Sehingga bisa meminimalisasi pelanggaran dan kerawanan saat Pemilu 2024 dan menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Payakumbuh," katanya.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin, Ketua DPRD Payakumbuh Hamdi Agus, Forkopimda Payakumbuh, Ketua KPU dan Bawaslu Payakumbuh dan Lima Puluh Kota, Ketua Parpol, Kepala Perangkat Daerah, PPK dan Panwascam, serta sejumlah Ketua Ormas se-Kota Payakumbuh.
Ikrar deklarasi damai Pemilu dibacakan oleh Ketua KPU Kota Payakumbuh Wizri Yasir. Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen Pemilu damai oleh seluruh peserta untuk mewujudkan Pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil, serta aman dan tertib berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara itu, Pj Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda mengatakan Pemilu adalah tonggak penting dalam perjalanan demokrasi serta tonggak penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Melalui Pemilu ini kita sebagai warga negara memiliki kesempatan untuk memilih pemimpin dan wakil-wakil kita yang akan membawa visi, harapan, dan perubahan bagi masyarakat kita," katanya.
Oleh karena itu, sambungnya, deklarasi Pemilu Damai menjadi sebuah langkah yang sangat relevan dan penting. Semua pihak memiliki peran penting dalam menjamin bahwa Pemilu 2024 berjalan dengan damai dan adil.
Ia mengatakan deklarasi Pemilu Damai hari ini adalah bentuk komitmen bersama untuk menjaga ketertiban, keamanan, dan ketenangan dalam proses pemilu. "Kita harus berkomitmen untuk tidak terlibat dalam tindakan kekerasan, provokasi, atau pelanggaran lainnya yang dapat mengganggu kelancaran pemilu," ujarnya.
Dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya para pemimpin dan pendukung partai politik, untuk memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dengan berkompetisi sehat, hormati perbedaan pendapat, dan jadikan pemilu ini sebagai wadah untuk menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin deklarasi Pemilu Damai 2024
Baca juga: Partai Gelora deklarasi Capres Anis Matta
Baca juga: Pemkot Banjarmasin deklarasi Pemilu Damai 2024
Baca juga: Partai Gelora deklarasi Capres Anis Matta
"Kelancaran Pemilu bukan hanya terletak pada lembaga penyelenggara, tetapi juga pada setiap individu, partai politik, organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat umumnya. Kita semua memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban selama tahapan Pemilu berlangsung," katanya.