Mataram (ANTARA) - Truk pengangkut pemain gendang belek (musik tradisional Sasak) terjun ke jurang di jalan raya Desa Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah setelah tidak kuat menanjak.
"Tidak ada korban jiwa, namun pengemudi dan beberapa penumpang mengalami luka-luka," kata Kapolsek Jonggat, AKP Bambang Sutrisno di Praya, Minggu.
Kronologis kecelakaan tersebut bermula ketika truk dalam perjalanan pulang dari lingsar setelah membawa rombongan gendang beleq sekitar 40 orang setelah kontes /pertunjukan dari wilayah lingsar.
Kemudian setibanya di TKP tiba-tiba kendaraan yang digunakan hilang tenaga, sehingga tidak bisa naik tanjakan yang mengakibatkan kendaraan tetsebut lansung mundur dan jatuh kedalam jurang sebelah kanan jalan.
"Truk terjun ke jurang, sehingga kendaraan rusak," katanya.
Akibat kecelakaan tersebut, sopir dan beberapa korban lainnya mengalami luka dan semua korban untuk sementara masih diberikan perawatan di PKM bonjeruk.
"Peristiwa laka lantas yang terjadi di jalan raya Dusun Lowang Tune Desa Bonjeruk merupakan kecelakaan tunggal," katanya.
"Tidak ada korban jiwa, namun pengemudi dan beberapa penumpang mengalami luka-luka," kata Kapolsek Jonggat, AKP Bambang Sutrisno di Praya, Minggu.
Kronologis kecelakaan tersebut bermula ketika truk dalam perjalanan pulang dari lingsar setelah membawa rombongan gendang beleq sekitar 40 orang setelah kontes /pertunjukan dari wilayah lingsar.
Kemudian setibanya di TKP tiba-tiba kendaraan yang digunakan hilang tenaga, sehingga tidak bisa naik tanjakan yang mengakibatkan kendaraan tetsebut lansung mundur dan jatuh kedalam jurang sebelah kanan jalan.
"Truk terjun ke jurang, sehingga kendaraan rusak," katanya.
Akibat kecelakaan tersebut, sopir dan beberapa korban lainnya mengalami luka dan semua korban untuk sementara masih diberikan perawatan di PKM bonjeruk.
"Peristiwa laka lantas yang terjadi di jalan raya Dusun Lowang Tune Desa Bonjeruk merupakan kecelakaan tunggal," katanya.