Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Pembalap Lantian Juan menjadi juara umum kejuaraan motocross bertajuk Trial Game Dirt 2023, usai menyisihkan pesaing lainnya dalam seri penutup yang digelar di Lapangan Rampal, Kota Malang, Jawa Timur, pada 3-4 November 2023.
 

Lantian Juan di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu malam mengatakan bahwa pada seri pamungkas yang diselenggarakan di sirkuit Lapangan Rampal dengan panjang kurang lebih 900 meter tersebut cukup sulit untuk ditaklukkan.

"Pada seri final ini, cukup sulit untuk menaklukkan sirkuit di Lapangan Rampal, karena kondisi hari ini hujan," kata Lantian.

Lantian yang menjadi juara umum Trial Game Dirt 2023 pada kelas utama yakni Free For All (FFA) dan Campuran Open tersebut, mengatakan bahwa akibat kondisi sirkuit yang basah, ia cukup kesulitan untuk mengendalikan motor guna mendapatkan performa optimal.

Namun, lanjutnya, pada hari pertama kejuaraan seri pamungkas pada sirkuit yang sama, kondisi kering sehingga ia mampu mendapatkan hasil yang baik. Pada hari kedua tersebut, ia hanya perlu mempertahankan perolehan poin untuk mengunci kemenangan.

"Saya sangat kesulitan. Tapi saya bersyukur kemarin saat sirkuit kering, saya masih bisa lebih baik. Hari ini cukup jelek, yang jadi masalah terlalu licin, jadi kurang percaya diri. Saya hanya mengamankan poin saja," kata pembalap berusia 24 tahun itu.

Perwakilan 76RIder Agnes Wuisan mengatakan bahwa kejuaraan yang digelar pada lima kabupaten kota tersebut, diharapkan bisa menggerakkan roda ekosistem pecinta extreme sports dan melahirkan bibit baru untuk masa depan Indonesia.

"Kami berharap gelaran Trial Game Dirt ini dapat memicu efek domino yang positif bagi perkembangan olahraga balap motor trail yang kelak bisa mencetak pembalap-pembalap Indonesia dengan prestasi yang mendunia," kata Agnes.

Pada kelas utama FFA, penampilan baik Lantian Juan sudah terlihat sejak seri pertama yang digelar di Solo, Jawa Tengah pada pertengahan Mei 2023. Pembalap dari Tim Rizqy Motorsport tersebut meraih poin sempurna mengungguli lawan berat seperti Asep Lukman dan Ivan Hary.

Dari kejuaraan seri pertama tersebut, Lantian terus mencatatkan performa terbaik pada seri selanjutnya yang diselenggarakan di sejumlah kabupaten kota, di Lumajang, Purwokerto, Magelang dan Mojokerto.

Sementara pada putaran final di Kota Malang, Lantian mencatatkan waktu capaian total 06:19.008, yang dibayangi oleh pembalap asal Boyolali, Asep Lukman dengan total waktu 06:19.142 dan M Excel dengan total waktu 06:19.240.

Hasil pertandingan tersebut, menetapkan Lantian Juan sebagai sebagai Juara Umum Trial Game Dirt 2023 kelas FFA dengan 150 poin, disusul oleh Asep Lukman dengan 120 poin, dan Ivan Harry pada posisi ketiga dengan 111 poin.

Sementara pada kelas utama lainnya, Campuran Open, pembalap asal Aceh, M Excel, berhasil menjadi yang tercepat dengan torehan waktu total 06:27.942, diikuti Ananda Rigi Aditya catatan waktu total 06:29.296. Sementara Lantian harus puas di urutan ketiga dengan total waktu 06:31.121.

Meski berada di urutan ketiga pada kelas Campuran Open, hasil tersebut sudah cukup bagi Lantian Juan untuk meraih gelar juara umum pada kelas tersebut. Lantian mengantongi 139 poin, diikuti Asep Lukman pada urutan kedua dengan 120 poin dan M Excel 109 poin di urutan ketiga.

Baca juga: Kejurnas motor cross Bali-Nusra digelar di Sirkuit Lantan
Baca juga: Kejuaraan Motocross Sirkuit Lantan diikuti 150 pebalap

Sementara itu, pada kelas Campuran Non Seeded, Aksa Firma menjadi yang tercepat dalam seri pamungkas di Kota Malang dengan torehan total waktu 04:36.946, dan mengungguli Javier Bhagawanta di posisi kedua dengan total waktu 04:38.611 dan M. Ikbal dengan total waktu 04:38.780.

Pada kelas FFA Master, tuan rumah Daniel Tangka unggul atas lawan-lawannya berkat total waktu tercepat 05:09.616, yang dibuntuti Djohan Irawan dengan total waktu 05:09.713, serta Doni Grizz berada di posisi tiga dengan total waktu 05:45.366.

 


Pewarta : Vicki Febrianto
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024