Mataram (ANTARA) - Pertamina menyelenggarakan Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) untuk mengapresiasi insan pers terhadap karya-karya jurnalistik seputar energi dan kehidupan masyarakat di sekitarnya.

Tahun ini pada gelaran yang sudah memasuki tahun ke-20 nya, penghargaan tersebut melahirkan jurnalis berbakat dan karya-karya potensial. Kegiatan ini melibatkan seluruh jurnalis se-Indonesia yang terbagi menjadi 9 teritorial. 

Sebanyak 6 kategori diperlombakan antara lain essay foto, media online, media cetak, media radio, publikasi CSR, dan media TV. Pada malam penghargaan Anugerah Jurnalistik Pertamina yang bertempat di Yogyakarta, 15 Desember lalu, media di wilayah Jatimbalinus berhasil menyabet penghargaan tertinggi sebagai berikut:

1. Best of The Best 2023 dari seluruh kategori sekaligus Juara I kategori Media Cetak, karya dari Kekson Fole Salukh Jurnalis Victory News NTT dengan judul karya "Oase di Pelosok Pulau Timur itu Bernama Pertashop".

2.  Juara II Nasional Kategori CSR diraih oleh Dewi Umaryati, Jurnalis INews (MNC Group) Bali, dengan judul karya "Kedonganan Ngardi Resik"

3. Juara II Nasional Kategori TV diraih oleh Wida Subianto dengan jurnalis CNN Indonesia dengan judul karya "Menjaga Ketersediaan BBM di Daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan  Terluar)".

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan bahwa Pertamina Patra Niaga sangat terbuka dan mengapresiasi para jurnalis untuk dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat kepada masyarakat. 

"Ajang ini memacu media untuk mengedukasi masyarakat seputar informasi energi dan kami bangga turut mendampingi dan mencetak karya terbaik dari masing-masing jurnalis dari program-program Pertamina baik operasional bisnis maupun CSR yang memang menarik secara program untuk jadi sebuah karya," katanya.

Kekson Fole Salukh, peraih Best of The Best dari Victory News mengaku pencapaiannya menjadi Juara 1 Nasional Kategori Media Cetak serta Best of the Best AJP 2023 ini menjadi kebanggaan tersendiri, 

"Saya bersyukur juga sebelumnya bisa ikut pelatihan yang diselenggarakan oleh Pertamina Patra Niaga (PPN) Jatimbalinus di Banyuwangi, yang bisa menjadi 'isi' dan bekal bagi otak kami untuk menaklukkan AJP 2023 ini," ucap Kekson menggebu-gebu. 

Rasa pesimis sempat menghampiri Kekson, mengingat 2.500 lebih karya yang masuk menjadi saingan. "Tetapi Puji Tuhan, hari ini dinobatkan menjadi Best of The Best ini bisa menjadi kebanggaan bagi kebanggan bagi PPN Jatimbalinus dan juga warga NTT," katanya.


 

Pewarta : ANTARA NTB
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2024