Jakarta (ANTARA) - Wakil Komandan Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda (TKN Fanta) Prabowo-Gibran, Sona Maesana mengatakan pentingnya peran hubungan internasional dan geopolitik untuk membangun ekonomi bangsa.
“Kita apresiasi bahwa langkah kebijakan luar negeri ini yang sudah baik dan sudah stabil ini harus diteruskan karena ini implikasinya juga terhadap ekonomi kita,” kata Sona usai mengikuti nonton bareng Debat Pilpres 2024 yang di gelar TKN Fanta di Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu.
Ketua Umum BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) DKI Jakarta Raya itu mengatakan diplomasi luar negeri yang baik akan mempermudah kerja sama dagang pengusaha Indonesia dengan negara lain.
“Tentunya akan berdampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi kita. Kerjasama dagang pun juga tidak akan terganggu karena melalui kerjasama diplomasi luar negeri yang baik, akhirnya hubungan dagang pun juga bisa terus terbina dan meningkat,” katanya.
Lebih lanjut, ia menilai keberhasilan dalam menjalankan kebijakan politik luar negeri, bebas aktif dan non-blok ini menjadikan Indonesia disegani di dunia internasional.
ia mengatakan keberhasilan hubungan diplomasi yang yang sudah baik ini sudah dilakukan sejak pemerintahan Joko Widodo dan akan terus dilanjutkan oleh Prabowo dan Gibran jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024.
“Kita juga melihat kemarin keberhasilan Presiden Joko Widodo dalam menyelenggarakan G20, ASEAN, dan sebagainya. Itu jadi titik yang perhatikan Pak Prabowo untuk melanjutkan kebijakan-kebijakan yang sudah baik ini. Jadi tidak akan dirubah-rubah lagi atau misalnya dibuat ulang dari nol lagi,” katanya.
Baca juga: Jubir TKN Fanta serahkan ke KPU soal polemik panelis
Baca juga: TKN Fanta meluncurkan pemilu ceria tekan golput
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.