Jakarta (ANTARA) - Pemain Indonesia Thom Haye mengungkapkan rasa bahagianya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah merampungkan proses tersebut seusai ia menjalani jadwal padat membela klubnya SC Heerenveen di Liga Belanda.
Thom resmi menjadi WNI setelah menjalani pengambilan sumpah WNI di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Jakarta Timur, Senin malam atau satu hari setelah ia bermain penuh saat timnya takluk 2-3 dari Feyenoord di Stadion Abe Lenstra, Minggu (17/3) malam WIB.
"Banyak sekali (yang aku lakukan), aku bermain game, setelah pertandingan aku pergi ke bandara, lalu aku melakukan perjalanan delapan belas jam, dan dari bandara langsung ke kantor untuk segera menyelesaikan semuanya," kata Thom, dilansir dari keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin.
Gelandang 29 tahun itu mengaku meski proses menjadi WNI-nya ini sangat melelahkan, ia sangat bahagia menjadi WNI.
"Ini hari yang sangat panjang tapi aku sangat bahagia," katanya.
Usai resmi menjadi WNI, Thom memasang target dapat membantu perkembangan sepak bola Indonesia berbekal pengalamannya malang-melintang di sepak bola Belanda yang selama kariernya telah memperkuat lima klub Negeri Kincir Angin itu di antaranya AZ Alkmaar, Willem II, ADO Den Haag, NAC Breda, dan klubnya saat ini SC Heerenveen.
"Saya ingin berkontribusi dalam perkembangan sepak bola Indonesia juga kepada tim, dan saya harap kita juga bisa mendapatkan hasil yang kita inginkan," kata Thom.
Ia pun turut mengucapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang membantunya merampungkan proses naturalisasi. Ia juga berterima kasih pada suporter Indonesia yang tiada hentinya mendukungnya.
"Luar biasa, saya rasa saya sudah mengikuti prosesnya, saya mendapat banyak pesan dan dukungan, jadi saya sangat senang untuk itu dan terima kasih atas semua dukungannya," kata Thom.
Baca juga: AC Milan menang 3-1 di markas Verona
Baca juga: Real Madrid kokoh di puncak, Girona dikalahkan Getafe
Dengan ini, Thom berkesempatan mencatatkan debutnya pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua Grup F melawan Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi pada 26 Maret apabila persyaratan yang dibutuhkan seperti mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Paspor, dan perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI, dapat selesai tepat waktu.
Sebelumnya, debutnya di timnas yang dijadwalkan akan terjadi pada laga pertama melawan Vietnam pada Kamis (21/3) nanti di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tertunda setelah ia batal menjalani sumpah yang sempat direncanakan pada pekan lalu.
Thom adalah pesepak bola yang lahir di di Amsterdam, Belanda pada 9 Februari 1995. Ia memiliki darah Indonesia dari kakek dari ayahnya yang lahir di Solo, Jawa Tengah pada 30 Desember 1925 silam. Saat ini, bersama klubnya Heerenveen, Thom telah tampil 26 kali di semua kompetisi dengan torehan tiga gol dan tiga asis.
Thom resmi menjadi WNI setelah menjalani pengambilan sumpah WNI di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Jakarta Timur, Senin malam atau satu hari setelah ia bermain penuh saat timnya takluk 2-3 dari Feyenoord di Stadion Abe Lenstra, Minggu (17/3) malam WIB.
"Banyak sekali (yang aku lakukan), aku bermain game, setelah pertandingan aku pergi ke bandara, lalu aku melakukan perjalanan delapan belas jam, dan dari bandara langsung ke kantor untuk segera menyelesaikan semuanya," kata Thom, dilansir dari keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin.
Gelandang 29 tahun itu mengaku meski proses menjadi WNI-nya ini sangat melelahkan, ia sangat bahagia menjadi WNI.
"Ini hari yang sangat panjang tapi aku sangat bahagia," katanya.
Usai resmi menjadi WNI, Thom memasang target dapat membantu perkembangan sepak bola Indonesia berbekal pengalamannya malang-melintang di sepak bola Belanda yang selama kariernya telah memperkuat lima klub Negeri Kincir Angin itu di antaranya AZ Alkmaar, Willem II, ADO Den Haag, NAC Breda, dan klubnya saat ini SC Heerenveen.
"Saya ingin berkontribusi dalam perkembangan sepak bola Indonesia juga kepada tim, dan saya harap kita juga bisa mendapatkan hasil yang kita inginkan," kata Thom.
Ia pun turut mengucapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang membantunya merampungkan proses naturalisasi. Ia juga berterima kasih pada suporter Indonesia yang tiada hentinya mendukungnya.
"Luar biasa, saya rasa saya sudah mengikuti prosesnya, saya mendapat banyak pesan dan dukungan, jadi saya sangat senang untuk itu dan terima kasih atas semua dukungannya," kata Thom.
Baca juga: AC Milan menang 3-1 di markas Verona
Baca juga: Real Madrid kokoh di puncak, Girona dikalahkan Getafe
Dengan ini, Thom berkesempatan mencatatkan debutnya pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua Grup F melawan Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi pada 26 Maret apabila persyaratan yang dibutuhkan seperti mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Paspor, dan perpindahan federasi dari KNVB ke PSSI, dapat selesai tepat waktu.
Sebelumnya, debutnya di timnas yang dijadwalkan akan terjadi pada laga pertama melawan Vietnam pada Kamis (21/3) nanti di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tertunda setelah ia batal menjalani sumpah yang sempat direncanakan pada pekan lalu.
Thom adalah pesepak bola yang lahir di di Amsterdam, Belanda pada 9 Februari 1995. Ia memiliki darah Indonesia dari kakek dari ayahnya yang lahir di Solo, Jawa Tengah pada 30 Desember 1925 silam. Saat ini, bersama klubnya Heerenveen, Thom telah tampil 26 kali di semua kompetisi dengan torehan tiga gol dan tiga asis.