Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana meminta seluruh jamaah calon haji dari kalangan aparatur sipil negara (ASN) yang akan berangkat pada musim haji 1445 Hijriah/2024 agar menjadi teladan dalam menjaga kekompakan dan kepedulian terhadap jamaah haji lain di Tanah Suci.
"Selama ini jamaah haji Kota Mataram selalu mendapatkan penilaian yang baik dalam kekompakan dan kepedulian terhadap jamaah haji selama di Tanah Suci," katanya di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kamis.
Hal tersebut disampaikan wali kota di sela-sela melepas 54 calon haji asal Kota Mataram dari kalangan ASN Pemerintah Kota Mataram.
Baca juga: Kemenag NTB akomodasi usulan dua kloter calon haji Mataram
Karena itu, lanjut wali kota, sebagai keluarga besar ASN Pemerintah Kota Mataram yang akan ke Tanah Suci, ASN harus mampu terus menjadi teladan sehingga penilaian tersebut dapat dipertahankan.
"Selain itu, jamaah calon haji asal Kota Mataram kami harapkan harus meningkatkan rasa kepedulian dan rasa sosial dengan keikhlasan saling tolong menolong," katanya.
Di sisi lain, wali kota meminta seluruh jamaah calon haji bersyukur dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah haji, sebab keberangkatan mereka merupakan anugerah dan kehendak dari Allah SWT.
Rasa syukur jamaah calon haji harus berlipat, sebab berkat anugerah dan kehendak Allah SWT jamaah dapat berangkat ke Tanah Suci menunaikan ibadah haji.
"Mohon maaf berapa banyak saudara-saudara kita yang gagal berangkat karena kondisi kesehatan atau bahkan lebih dahulu meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Calon haji Mataram masuk kloter satu Embarkasi Lombok
Karena itulah, wali kota juga mengingatkan kepada seluruh jamaah calon haji agar dapat menjaga kesehatan sehingga nantinya bisa menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci.
"Mulai hari ini jamaah calon haji harus menjaga kesehatan baik itu fisik maupun mental, agar dapat mengikuti serta menyelesaikan seluruh prosesi ibadah haji dengan baik dan mendapat haji mabrur," katanya.
Sebelumnya Wali Kota Mataram juga telah melepas 34 jamaah calon haji dari anggota PGRI Kota Mataram dari guru TK, SD, dan SMP di Kota Mataram dan dirangkaikan dengan kegiatan halal bihalal.
Baca juga: 689 jamaah calon haji di Mataram dapat bimbingan manasik haji gratis
"Selama ini jamaah haji Kota Mataram selalu mendapatkan penilaian yang baik dalam kekompakan dan kepedulian terhadap jamaah haji selama di Tanah Suci," katanya di Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kamis.
Hal tersebut disampaikan wali kota di sela-sela melepas 54 calon haji asal Kota Mataram dari kalangan ASN Pemerintah Kota Mataram.
Baca juga: Kemenag NTB akomodasi usulan dua kloter calon haji Mataram
Karena itu, lanjut wali kota, sebagai keluarga besar ASN Pemerintah Kota Mataram yang akan ke Tanah Suci, ASN harus mampu terus menjadi teladan sehingga penilaian tersebut dapat dipertahankan.
"Selain itu, jamaah calon haji asal Kota Mataram kami harapkan harus meningkatkan rasa kepedulian dan rasa sosial dengan keikhlasan saling tolong menolong," katanya.
Di sisi lain, wali kota meminta seluruh jamaah calon haji bersyukur dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan ibadah haji, sebab keberangkatan mereka merupakan anugerah dan kehendak dari Allah SWT.
Rasa syukur jamaah calon haji harus berlipat, sebab berkat anugerah dan kehendak Allah SWT jamaah dapat berangkat ke Tanah Suci menunaikan ibadah haji.
"Mohon maaf berapa banyak saudara-saudara kita yang gagal berangkat karena kondisi kesehatan atau bahkan lebih dahulu meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Calon haji Mataram masuk kloter satu Embarkasi Lombok
Karena itulah, wali kota juga mengingatkan kepada seluruh jamaah calon haji agar dapat menjaga kesehatan sehingga nantinya bisa menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci.
"Mulai hari ini jamaah calon haji harus menjaga kesehatan baik itu fisik maupun mental, agar dapat mengikuti serta menyelesaikan seluruh prosesi ibadah haji dengan baik dan mendapat haji mabrur," katanya.
Sebelumnya Wali Kota Mataram juga telah melepas 34 jamaah calon haji dari anggota PGRI Kota Mataram dari guru TK, SD, dan SMP di Kota Mataram dan dirangkaikan dengan kegiatan halal bihalal.
Baca juga: 689 jamaah calon haji di Mataram dapat bimbingan manasik haji gratis