Dompu (ANTARA) - Seorang buruh tani bernama Safarudin (35) ditemukan tewas mengenaskan setelah tubuhnya terjebak di dalam mesin pemipil jagung di area persawahan Desa Tembalae, Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat pada Selasa (7/5).
Menurut informasi, korban yang merupakan warga Dusun Mangga Dua, Desa Ranggo, Kecamatan Pajo, sedang memasukkan jagung ke dalam mesin pemipil jagung yang disebut "Terase Jago".
Tiba-tiba, salah satu komponen mesin terlepas dan membuat korban terkejut, hingga tubuhnya terpeleset dan masuk ke dalam mesin.
"Tubuh korban masuk ke dalam mesin pemipil jagung, tapi yang rusak parah bagian atas atau setengah dada," kata Kepala Desa Ranggo Syarifudin bin Saleh.
Warga yang berada di lokasi kejadian segera mengeluarkan tubuh korban dari dalam mesin, namun kondisinya sudah tidak bernyawa.
Pihak keluarga korban telah menerima kejadian tersebut dengan ikhlas dan menyatakan bahwa korban meninggal dunia murni akibat kecelakaan kerja.
Hal itu diperkuat dengan surat pernyataan yang disaksikan Kepolisian Sektor Pajo.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi para pekerja untuk selalu berhati-hati dan mematuhi prosedur keselamatan kerja saat melakukan aktivitasnya.
Menurut informasi, korban yang merupakan warga Dusun Mangga Dua, Desa Ranggo, Kecamatan Pajo, sedang memasukkan jagung ke dalam mesin pemipil jagung yang disebut "Terase Jago".
Tiba-tiba, salah satu komponen mesin terlepas dan membuat korban terkejut, hingga tubuhnya terpeleset dan masuk ke dalam mesin.
"Tubuh korban masuk ke dalam mesin pemipil jagung, tapi yang rusak parah bagian atas atau setengah dada," kata Kepala Desa Ranggo Syarifudin bin Saleh.
Warga yang berada di lokasi kejadian segera mengeluarkan tubuh korban dari dalam mesin, namun kondisinya sudah tidak bernyawa.
Pihak keluarga korban telah menerima kejadian tersebut dengan ikhlas dan menyatakan bahwa korban meninggal dunia murni akibat kecelakaan kerja.
Hal itu diperkuat dengan surat pernyataan yang disaksikan Kepolisian Sektor Pajo.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi para pekerja untuk selalu berhati-hati dan mematuhi prosedur keselamatan kerja saat melakukan aktivitasnya.