Jakarta (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik Medan, Sumatera Utara, melakukan kerja sama dengan King Salman (KS) Relief dan Muslim World League dari Arab Saudi untuk melakukan kegiatan sosial operasi jantung.
Dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Minggu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi Arab Saudi yang membantu melakukan operasi jantung di RSUP Adam Malik.
Dia menjelaskan, dalam praktiknya, KS Relief melakukan program bantuan medis kemanusiaan dengan melakukan operasi jantung di Kota Medan, Sumatera Utara.
“Muslim World League dan King Salman Relief sangat membantu RS Adam Malik untuk melakukan operasi jantung,” ujar Budi.
Menkes menambahkan pasien yang melakukan operasi jantung dalam kerja sama dengan Arab Saudi ini tidak perlu mengeluarkan biaya atau gratis, karena sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
Kegiatan sosial operasi jantung ini, ujarnya, berlangsung dalam tiga periode, dimana periode pertama berlangsung sampai 27 Mei 2024, periode kedua pada 2-9 Juni 2024, dan periode ketiga pada 25 Juni sampai 1 Juli 2024.
Dia menyebutkan bahwa kegiatan sosial operasi jantung ini dilakukan oleh para tenaga medis ahli dan terkemuka di Arab Saudi. Para tenaga medis ini akan melakukan operasi jantung terhadap 15-20 pasien pada setiap periode.
Baca juga: Kemenkes-Starlink fasilitasi internet di puskesmas
Baca juga: Kemenkes menyediakan 62,3 ton obat dan perbekalan jamaah haji
“Kami menegaskan bahwa Kedutaan Arab Saudi terbuka untuk pelaksanaan program operasi jantung ini dan dengan senantiasa memberikan fasilitas kemudahan bagi terlaksananya kegiatan operasi jantung tersebut,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah.
Dia menuturkan bahwa Kerajaan Arab Saudi memiliki peran penting dalam membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia. Karena itu, Kerajaan Arab Saudi melalui KS Relief berkomitmen untuk memberikan bantuan di berbagai sektor di bidang kemanusiaan.
Dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Minggu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi Arab Saudi yang membantu melakukan operasi jantung di RSUP Adam Malik.
Dia menjelaskan, dalam praktiknya, KS Relief melakukan program bantuan medis kemanusiaan dengan melakukan operasi jantung di Kota Medan, Sumatera Utara.
“Muslim World League dan King Salman Relief sangat membantu RS Adam Malik untuk melakukan operasi jantung,” ujar Budi.
Menkes menambahkan pasien yang melakukan operasi jantung dalam kerja sama dengan Arab Saudi ini tidak perlu mengeluarkan biaya atau gratis, karena sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
Kegiatan sosial operasi jantung ini, ujarnya, berlangsung dalam tiga periode, dimana periode pertama berlangsung sampai 27 Mei 2024, periode kedua pada 2-9 Juni 2024, dan periode ketiga pada 25 Juni sampai 1 Juli 2024.
Dia menyebutkan bahwa kegiatan sosial operasi jantung ini dilakukan oleh para tenaga medis ahli dan terkemuka di Arab Saudi. Para tenaga medis ini akan melakukan operasi jantung terhadap 15-20 pasien pada setiap periode.
Baca juga: Kemenkes-Starlink fasilitasi internet di puskesmas
Baca juga: Kemenkes menyediakan 62,3 ton obat dan perbekalan jamaah haji
“Kami menegaskan bahwa Kedutaan Arab Saudi terbuka untuk pelaksanaan program operasi jantung ini dan dengan senantiasa memberikan fasilitas kemudahan bagi terlaksananya kegiatan operasi jantung tersebut,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah.
Dia menuturkan bahwa Kerajaan Arab Saudi memiliki peran penting dalam membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia. Karena itu, Kerajaan Arab Saudi melalui KS Relief berkomitmen untuk memberikan bantuan di berbagai sektor di bidang kemanusiaan.