Jakarta (ANTARA) - Pelatih Sabah Datuk Ong Kim Swee senang dengan kedalaman skuad yang dimiliki timnya saat ini, setelah memainkan dua pertandingan turnamen RCTI Premier Sports di Jakarta International Sports.

Sabah kalah 2-3 dari rival senegara, Selangor FC, pada pertandingan yang dimainkan pada Kamis (30/5) silam, sebelum memenangi pertandingan perebutan peringkat ketiga melawan PSIS Semarang dengan skor 2-1 pada Minggu (2/6).

“Sebelum kita hadir di Jakarta, empat pemain nasional bergabung bersama timnas sehingga tidak hadir, dua pemain utama cedera dan ditinggalkan di Sabah. Dari dua pertandingan yang kita mainkan disini, memberi saya banyak ruang untuk melihat pemain-pemain yang jarang diturunkan.

Apabila mereka diberi kesempatan pada dua pertandingan ini, saya dapati banyak yang kita peroleh, dimana ada gap yang mencukupi terutama jika pemain-pemain utama cedera,” kata Ong Kim Swee pada konferensi pers setelah pertandingan.

Contohnya pada hari ini, dua pemain asing tidak diturunkan (Tae soo Park dan Gabriel Schmegel), namun Haris dan Hanafi pemain muda yang diturunkan bermain dengan bagus, jadi itu penting bagi Sabah yang bermain di sini,” tambahnya.

Mantan pelatih timnas Malaysia itu kemudian berharap turnamen-turnamen persahabatan antar sesama klub Asia Tenggara dapat reguler digelar, agar masing-masing tim dapat saling mengenal dan mengetahui kelebihan serta kekurangan satu sama lain.

Baca juga: Malaysia menunda semua kompetisi sepak bola karena corona
Baca juga: Persib akan bawa duo Brazil ke Malaysia

“Kita tahu jika Malaysia bermain melawan Indonesia tentu akan mendatangkan banyak dampak dari segi pendukung dan pasti akan memberi satu kelebihan untuk tim Indonesia dan Malaysia belajar satu sama lain,” pungkas Datuk Ong.

Pada Liga Malaysia 2024/2025, Sabah yang berjulukan The Rhinos itu menduduki posisi ketiga di klasemen sementara dengan koleksi tujuh poin hasil dari dua kemenangan dan satu kali imbang.
 

 


Pewarta : A Rauf Andar Adipati
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024