Mataram (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Nusa Tenggara Barat mencatat tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang pada April 2024 di daerah itu mencapai 31,75 persen.
Kepala BPS NTB Wahyudin di Mataram, Senin, mengatakan angka 31,75 persen itu naik 3,30 poin dibandingkan TPK Maret 2024 yang sebesar 28,45 persen.
"Jika dibandingkan dengan TPK hotel bintang di April 2023 yang sebesar 26,70 persen, ada kenaikan sebesar 5,05 poin," ujarnya.
Selain hotel bintang, kenaikan juga terjadi pada TPK hotel nonbintang, yang berdasarkan catatan BPS pada April 2024 sebesar 25,58 persen atau naik 4,92 poin dibanding TPK Maret 2024 yang hanya 20,66 persen.
"Jika dibandingkan dengan TPK hotel nonbintang di April 2023 sebesar 18,73 persen, maka TPK April 2024 mengalami peningkatan sebesar 6,85 poin," terangnya.
Sementara untuk rata-rata lama menginap (RLM) tamu di hotel bintang pada April 2024 tercatat 1,80 hari atau mengalami penurunan 0,13 hari dibandingkan RLM Maret 2024 yang mencapai 1,93 hari.
Baca juga: Bappenas ungkap dua pendekatan utama atasi NEET
Baca juga: Ekonomi NTB di triwulan I 2024 tumbuh 4,75 persen
Rata-rata lama menginap (RLM) tamu di hotel nonbintang pada April 2024 selama 1,59 hari, juga mengalami penurunan 0,04 hari dibandingkan Maret 2024 selama 1,63 hari. Jumlah tamu yang menginap di hotel bintang di April 2024 tercatat sebanyak 71.771 orang, yang terdiri atas 49.176 orang tamu domestik dan 22.595 tamu mancanegara.
Jumlah tamu yang menginap di hotel nonbintang pada April 78.107 orang yang terdiri atas 48.479 tamu domestik dan 29.628 tamu mancanegara.
Kepala BPS NTB Wahyudin di Mataram, Senin, mengatakan angka 31,75 persen itu naik 3,30 poin dibandingkan TPK Maret 2024 yang sebesar 28,45 persen.
"Jika dibandingkan dengan TPK hotel bintang di April 2023 yang sebesar 26,70 persen, ada kenaikan sebesar 5,05 poin," ujarnya.
Selain hotel bintang, kenaikan juga terjadi pada TPK hotel nonbintang, yang berdasarkan catatan BPS pada April 2024 sebesar 25,58 persen atau naik 4,92 poin dibanding TPK Maret 2024 yang hanya 20,66 persen.
"Jika dibandingkan dengan TPK hotel nonbintang di April 2023 sebesar 18,73 persen, maka TPK April 2024 mengalami peningkatan sebesar 6,85 poin," terangnya.
Sementara untuk rata-rata lama menginap (RLM) tamu di hotel bintang pada April 2024 tercatat 1,80 hari atau mengalami penurunan 0,13 hari dibandingkan RLM Maret 2024 yang mencapai 1,93 hari.
Baca juga: Bappenas ungkap dua pendekatan utama atasi NEET
Baca juga: Ekonomi NTB di triwulan I 2024 tumbuh 4,75 persen
Rata-rata lama menginap (RLM) tamu di hotel nonbintang pada April 2024 selama 1,59 hari, juga mengalami penurunan 0,04 hari dibandingkan Maret 2024 selama 1,63 hari. Jumlah tamu yang menginap di hotel bintang di April 2024 tercatat sebanyak 71.771 orang, yang terdiri atas 49.176 orang tamu domestik dan 22.595 tamu mancanegara.
Jumlah tamu yang menginap di hotel nonbintang pada April 78.107 orang yang terdiri atas 48.479 tamu domestik dan 29.628 tamu mancanegara.