Surabaya (ANTARA) - Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri berharap dirinya kembali "berjodoh" dengan "Jawa Timur" setelah  mengantarkan Timnas U-19 ke final Piala AFF U-19 2024 di Surabaya, Jawa Timur.

Jawa Timur menjadi "rumah" tersendiri bagi Indra setelah pada edisi 2013  di Sidoarjo, pelatih asal Batang Kapas, Sumatera Barat itu mengantarkan generasi Evan Dimas dan kawan-kawan menjadi juara Piala AFF U-19 untuk pertama kalinya.

Pada edisi tahun ini di Surabaya, Indra kembali Indonesia ke final Piala AFF U-19 untuk kedua kali setelah memecahkan rekor belum pernah melawan Malaysia U-19 pada laga semifinal dengan kemenangan 1-0 melalui gol Muhammad Alfharezzi Buffon pada menit 77 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu.

Kemenangan pada laga final Senin esok melawan Thailand U-19 akan membuat Indonesia mengoleksi dua gelar juara Piala AFF U-19 dari dua kali penampilan  final.

"Saya bersykur kita bisa ke final. Seperti yang disampaikan kemarin, ini final kedua saya di Jawa Timur dan mudah-mudahan Jawa Timur menjadi kota yang baik untuk saya," kata Indra pada sesi jumpa pers setelah laga.

Untuk persiapan menjelang final melawan anak-anak asuhan Emerson Pereira nanti, Indra mengatakan pekerjaan rumah pertamanya adalah memulihkan kondisi para pemain.

"Thailand tadi juga menang dan akhirnya ketemu lagi dengan Thailand," kata Indra.

Baca juga: Indonesia bertemu Malaysia di semifinal Piala AFF U-19, berikut jadwal lengkapnya
Baca juga: Kalahkan Australia 1-0, Thailand melaju ke final AFF U-19

"Dia menang beberapa jam recovery dan saya minta tim dokter tadi segera bekerja malam ini tentang siapa-siapa saja pemain yang cedera dan memberikan pemulihan yang cepat terhadap pemain," tambahnya.



 


Pewarta : Zaro Ezza Syachniar
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024