Lombok Tengah siapkan pelayanan kesehatan berkelanjutan

id Musrenbang tematik kesehatan ,Lombok Tengah ,NTB,pelayanan kesehatan

Lombok Tengah siapkan pelayanan kesehatan berkelanjutan

Wakil Bupati Lombok Tengah, Provinsi NTB HM Nursiah saat membuka acara Musrenbang Tematik Kesehatan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Lombok Tengah, Selasa (10/06/2025). ANTARA/Akhyar Rosidi

Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tematik Kesehatan, dalam rangka memperkuat pelayanan kesehatan berkelanjutan bagi masyarakat.

"Kegiatan ini untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat," kata Wakil Bupati Lombok Tengah HM Nursiah saat membuka acara tersebut di Lombok Tengah, Selasa.

Ia mengatakan, kegiatan ini juga untuk mendapatkan ide dan gagasan dalam mendukung peningkatan pelayanan kesehatan yang sebelumnya telah dilakukan evaluasi di RSUD Praya.

"Artinya program yang dihasilkan bisa meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat," katanya.

Baca juga: RSUD Praya Lombok Tengah tambah dokter spesialis

Ia mengatakan, beberapa fasilitas kesehatan di Lombok Tengah terus ditingkatkan, baik pembangunan puskesmas di 12 kecamatan di Lombok Tengah.

Selain itu, alat kesehatan (alkes) di RSUD Praya juga tetap ditingkatkan, agar warga mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal.

"Fasilitas kesehatan cukup memadai, tinggal dikelola dengan baik," katanya.

Selain itu, kesiapan sumber daya manusia (SDM) dari ketersediaan tenaga medis di Lombok Tengah cukup banyak, namun penting dilaksanakan peningkatan kualitas dalam mengarahkan mereka dalam meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.

"Alkes dan tenaga medis terus ditingkatkan di Lombok Tengah," katanya.

Baca juga: Wabup Lombok Tengah sidak layanan kesehatan usai Lebaran

Selain itu, dalam Musrenbang Tematik Kesehatan tersebut dibahas berbagai program dalam mempercepat penurunan angka stunting.

"Angka stunting di Lombok Tengah saat ini di bawah 10 persen," katanya.

Ia mengatakan, percepatan penurunan stunting ini merupakan tanggung jawab semua pihak, sehingga semua PKM di berikan target untuk mempercantik penurunan stunting dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"Dalam menjaga kesehatan ini membutuhkan gerakan bersama, termasuk pola hidup dan menjaga kebersihan lingkungan," katanya.

Baca juga: Pelayanan cek kesehatan gratis di Lombok Tengah diperluas
Baca juga: Polisi berikan pelayanan kesehatan gratis pada korban banjir di Lombok Tengah

Pewarta :
Editor: Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.