Lombok Tengah (ANTARA) - Kepolisian Resor Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyelidiki kebenaran video warga negara asing (WNA) yang diduga sedang melakukan perbuatan tidak senonoh atau mesum di Pantai Kuta Mandalika yang viral di media sosial.
“Saat ini kami sedang menyelidiki dan mengecek kebenaran video tersebut, apakah benar kejadian tersebut terjadi di pantai Kuta,” kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat di Lombok Tengah, Selasa.
Sebelumnya, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat melalui akun media sosial Polres Lombok Tengah, terkait dengan pasangan kekasih WNA yang diduga berbuat mesum tersebut.
“Ada masyarakat yang menginformasikan kami melalui media sosial, dan saat ini lagi menelusuri kebenaran video tersebut,” jelasnya.
Apabila kejadian tersebut benar terjadi di Pantai Kuta Mandalika, pihaknya akan memproses secara hukum pemeran video aksi tidak senonoh tersebut yang ditampilkan di tempat umum.
“Jika benar lokasinya di pantai Kuta kami akan proses secara hukum, ini sangat mencoreng nama Lombok Tengah dan sangat tidak sesuai dengan budaya, martabat dan harga diri kita sebagai bangsa Indonesia,” katanya.
Ia menjelaskan video tersebut sebelumnya diunggah di media sosial di reels facebook oleh salah seseorang pengguna sosial media yang sedang melaksanakan liburan di pantai Kuta Mandalika.
Baca juga: Imigrasi Bali tangkal masuk WNA Spanyol tak bayar akomodasi
Baca juga: Polda NTB koordinasi dengan Konjen AS terkait kasus impor obat terlarang
Video tersebut telah ditonton oleh puluhan ribu pengguna facebook dan banyak mendapat kecaman dari para netizen mengenai video tersebut.
“Saat ini kami sedang menyelidiki, biarkan kami bekerja dulu apabila nanti ada perkembangan mengenai kasus tersebut akan kami informasikan,” katanya.
“Saat ini kami sedang menyelidiki dan mengecek kebenaran video tersebut, apakah benar kejadian tersebut terjadi di pantai Kuta,” kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat di Lombok Tengah, Selasa.
Sebelumnya, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat melalui akun media sosial Polres Lombok Tengah, terkait dengan pasangan kekasih WNA yang diduga berbuat mesum tersebut.
“Ada masyarakat yang menginformasikan kami melalui media sosial, dan saat ini lagi menelusuri kebenaran video tersebut,” jelasnya.
Apabila kejadian tersebut benar terjadi di Pantai Kuta Mandalika, pihaknya akan memproses secara hukum pemeran video aksi tidak senonoh tersebut yang ditampilkan di tempat umum.
“Jika benar lokasinya di pantai Kuta kami akan proses secara hukum, ini sangat mencoreng nama Lombok Tengah dan sangat tidak sesuai dengan budaya, martabat dan harga diri kita sebagai bangsa Indonesia,” katanya.
Ia menjelaskan video tersebut sebelumnya diunggah di media sosial di reels facebook oleh salah seseorang pengguna sosial media yang sedang melaksanakan liburan di pantai Kuta Mandalika.
Baca juga: Imigrasi Bali tangkal masuk WNA Spanyol tak bayar akomodasi
Baca juga: Polda NTB koordinasi dengan Konjen AS terkait kasus impor obat terlarang
Video tersebut telah ditonton oleh puluhan ribu pengguna facebook dan banyak mendapat kecaman dari para netizen mengenai video tersebut.
“Saat ini kami sedang menyelidiki, biarkan kami bekerja dulu apabila nanti ada perkembangan mengenai kasus tersebut akan kami informasikan,” katanya.