Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyiapkan kegiatan nonton bareng proses pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram serta kepala daerah serentak melalui tayangan live streaming.

"Kegiatan nonton bareng, kami siapkan di ruang rapat Kenari Kantor Wali Kota Mataram, pada Kamis (20/2-2025), sekitar pukul 10.00 Wita," kata Asisten I Setda Kota Mataram H Lalu Martawang di Mataram, Rabu.

Untuk memfasilitasi kegiatan itu, Pemerintah Kota Mataram akan menyiapkan beberapa layar untuk memudahkan para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan pegawai setempat menyaksikan secara langsung tahap proses pelantikan di Istana Negara Jakarta.

"Meskipun kami tidak bisa hadir ke Jakarta, namun berbagai proses bisa disaksikan langsung melalui layar lebar secara khidmat," katanya.

Baca juga: Kepala daerah terpilih jalani pengarahan di Monas Selasa besok

Kegiatan tersebut sekaligus sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota Mataram yang taat dengan kebijakan pemerintah terhadap efisiensi anggaran, sehingga Wali Kota Mataram dengan tegas tidak mengizinkan ada mobilisasi pimpinan OPD dan ASN untuk hadir langsung ke Jakarta.

"Itu menjadi bagian melaksanakan apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat," katanya.

Terkait dengan itu, diharapkan dengan adanya kegiatan nonton bareng tersebut tidak mengurangi semangat pimpinan OPD dan para ASN untuk memberikan dukungan kepada kepala daerah.

Baca juga: Iqbal-Dinda ikuti kegiatan baris-berbaris jelang pelantikan

Selain itu, Pemerintah Kota Mataram telah menyiapkan format ucapan selamat dan sukses atas pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mataram.

"Besok semua pegawai dan masyarakat bisa menggunakan format tersebut untuk mengucapkan di masing-masing media sosial," katanya.

Sementara terkait dengan ucapan yang menggunakan karangan bunga dan sejenisnya, Pemerintah Kota Mataram tidak ada larangan tapi jika memungkinkan karangan bunga bisa dalam bentuk bunga hidup sebagai upaya mengurangi limbah sampah.

"Jadi kalau ada yang kirim karangan bunga, kami tidak larang. Tapi untuk di lingkup Pemerintah Kota Mataram, kami menggunakan ucapan di media sosial dan teknologi," katanya.

Baca juga: Gubernur terpilih NTB Iqbal: Kepala daerah telah dapat arahan soal pelantikan
Baca juga: Setelah dilantik, 505 Kepala daerah retret di Magelang selama sepekan


Pewarta : Nirkomala
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2025